
Luhut Bicara Lumbung Pangan Danau Toba, Siapkan Lahan 2000 Ha

Jakarta, CNBC Indonesia- Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menyatakan pemerintah akan menyiapkan 2.000 hektar are untuk lumbung pangan di Danau Toba, Sumatera Utara. Dengan begitu targetnya lahan untuk food estate yang disiapkan bisa mencapai 3.000 hektar are sepanjang 2021.
"Selama 3 hari disini mengunjungi 15 tempat proyek pemerintah yang diperintahkan presiden untuk dibangun dari setahun yang lalu. Misalnya di research food center di Sumater Utara, progressnya cukup bagus ada 215 hektar are yang sudah ditanami dari tahap pertama 1.000 hektar yang tanahnya sudah dibagi-bagi ke masyarakat," kata Luhut dalam unggahan Instagram pribadinya @luhut.pandjaitan, dikutip Minggu (14/02/2021).
Dia menyampaikan dengan penambahan ini paling tidak bisa mencapai 3.000 hektar, dari target 5.000 hektar.
"Memang tidak mudah karena prosesnya tidak sesederhana, yang saya bayangkan semua Kementerian/Lembaga berintegrasi," kata Luhut.
Nantinya di research center akan ada penelitian untuk bibit unggul, seperti kentang, bawang putih, kopi, hingga tanaman herbal yang berbasis big data. Dia mengatakan hal ini dilakukan di 500 hektar dan ada 50 hektar yang dibebaskan karena merupakan tanah negara, tempat lahan percobaannya 300 hektar.
Dia juga menegaskan lahan-lahan yang masih tertutup hutan juga tetap dipelihara karena yang masih tertutup.
"Dulu konsesi yang diberikan pada dua perusahaan besar itu mereka juga diberikan potong pohon. Kami tidak mau karena hutan banyak yang hilang. Jadi saya paham sekarang kita tidak boleh potong hutan kita gunakan lahan yang sudah ada," ujarnya.
(roy/roy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Siap-Siap, Luhut Bakal Bawa Danau Toba ke Kancah Wisata Dunia
