Tolak UU Baru, Ribuan Petani di India Kepung Kota

News - Bramudya Prabowo, CNBC Indonesia
06 February 2021 12:30
Ribuan petani India demo saat rayakan hari kemerdekaan. (AP/Manish Swarup) Foto: Ribuan petani India demo saat rayakan hari kemerdekaan. (AP/Manish Swarup)

Jakarta, CNBC Indonesia - Ribuan massa yang didominasi para petani di India, turun ke jalan menuntut pemerintah untuk membatalkan undang-undang pertanian baru yang telah di sahkan pada bulan September 2020 lalu.

Dukungan dari rentetan aksi demo sejak akhir tahun lalu ini, terus bertambah dan berharap reformasi pemerintah dapat dibatalkan secepatnya.

Dikutip dari Reuters, seorang pemimpin lokal dari distrik Bangpat India, Ramkumar Choudhary, juga menjelaskan bahwa massa akan terus bertambah dan menyerbu New Delhi, apabila pemerintah tak segera membatalkan undang-undang yang mengarah pada eksploitasi petani tersebut.

"Sejauh ini hanya 1% saja petani yang keluar dari desa. Kami akan mengirim 50% lagi," ujarnya.

Diketahui, atas disahkannya undang-undang pertanian yang baru, akan memberi petani lebih banyak otonomi untuk menetapkan harga dan menjual langsung produk pertanian mereka kepada pihak swasta.

Namun langkah tersebut, dianggap akan membuat nasib para petani India lebih buruk, di mana akan mempermudah swasta untuk mengeksploitasi pekerja pertanian.


[Gambas:Video CNBC]
Artikel Selanjutnya

Ada Ritual Ngeri India: Mandi di Sungai dengan Limbah Beracun


(dob/dob)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Terpopuler
    spinner loading
LAINNYA DI DETIKNETWORK
    spinner loading
Features
    spinner loading