Pengakuan Luhut: Cucu Perempuan Saya Juga Terkena Covid-19

Jakarta, CNBC Indonesia - Salah satu isu besar dalam penanganan Covid-19 di tanah air adalah masyarakat yang enggan melapor saat positif Covid-19. Hal itu tentu mempersulit salah satu aspek penting dalam 3T, yaitu tracing.

Wakil Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional Luhut Binsar Pandjaitan mengakui hal itu sebagai salah satu masalah.

"Memang itu masalah, orang menganggap (kena Covid-19) ini aib, padahal tidak," ujar Luhut dalam rapat dengan beberapa pemangku kepentingan dan epidimiolog dalam penanganan Covid-19, Kamis (4/2/2021).

Ia pun menyebut bahwa salah satu anggota keluarganya pun tertular virus corona baru penyebab Covid-19.

"Cucu saya juga kena, cucu saya yang perempuan nih, yang umurnya 10 tahun. Ya kita rawat, dikarantina. Ya ndak perlu diributin juga," kata Luhut dalam video yang dibagikan Kemenko Marves.

Baca: Luhut Soal Target Vaksinasi 12 Bulan: Tidak Segampang Itu

Turut hadir dalam rapat itu Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono Harbuwono dan Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Doni Monardo. Tidak ketinggalan hadir epidemiolog dari Universitas Indonesia Pandu Riono.

Seperti dikutip dari rilis Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, ada tiga target ke depan, yaitu menurunkan penambahan kasus harian, menurunkan angka kematian dan meningkatkan kesembuhan.

Untuk mendorong target ini, pemerintah menyusun empat strategi utama, yakni peningkatan kedisiplinan masyarakat serta testing & tracing, pembangunan tempat isolasi, manajemen tempat perawatan, serta yang terakhir adalah vaksin.

(miq/miq)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article 'Gejala Omicron Ringan, Sulit Dibedakan dengan Flu Biasa'