Jokowi Soal Gempa Sulbar: Rumah Rusak Berat Dibantu Rp50 Juta

Chandra Gian Asmara, CNBC Indonesia
19 January 2021 13:25
Presiden Joko Widodo meninjau Kantor Gubernur Sulawesi Barat yang mengalami kerusakan karena gempa di Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat. (Dok: Biro Pers Sekretariat Presiden)
Foto: Presiden Joko Widodo meninjau kantor Gubernur Sulawesi Barat yang mengalami kerusakan karena gempa di Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat. (Dok: Biro Pers Sekretariat Presiden)

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memastikan pemerintah akan turun tangan dalam membantu memperbaiki rumah penduduk yang rusak akibat gempa di Sulawesi Barat. Hal tersebut dikemukakan Jokowi di sela-sela kunjungan kerja ke provinsi itu, Selasa (19/1/2020).

"Untuk yang rusak berat Rp 50 juta, yang rusak sedang Rp 25 juta, dan untuk yang rusak ringan berarti yang retak-retak Rp 10 juta," kata Jokowi.

"Kita harapkan dengan bantuan dari pemerintah pusat pemulihan kembali baik rumah-rumah yang roboh, maupun pemulihan ekonomi, pemulihan pelayanan di pemerintahan di birokrasi juga akan kembali normal," jelasnya.

Jokowi didampingi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo, dan Gubernur Sulawesi Barat Ali Baal Masdar.



Jokowi meninjau bangunan yang hancur akibat gempa magnitudo 6,2 yang mengguncang Kabupaten Mamuju dan Majene pada Jumat (15/1/2021) lalu. Di lokasi tersebut, tampak hampir seluruh bagian bangunan hancur luluh lantak. Sejumlah alat berat dan truk juga masih tampak disiagakan di lokasi untuk membersihkan dan mengangkut puing-puing reruntuhan bangunan.

"Pengungsi terkelola dengan baik, yang ingin saya pastikan saya datang ke sini, dan untuk tadi saya sudah sampaikan ke gubernur untuk gedung pemerintah yang roboh setelah diaudit nanti segera pemerintah pusat akan bangun kembali," jelasnya.

Berdasarkan laporan Pusat Pengendali Operasi (Pusdalops) BNPB per 18 Januari 2021 pukul 20.00 WIB, tercatat 84 orang meninggal dunia akibat gempa ini. Adapun perinciannya di Kabupaten Majene sebanyak 11 orang meninggal, 64 orang luka berat dan 4.421 orang mengungsi. Kemudian di Kabupaten Mamuju sebanyak 73 orang meninggal, 189 orang luka berat dan 15.014 orang menungsi.

Gubernur Sulbar telah menetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Gempa Bumi selama 14 hari yang terhitung dari tanggal 15 Januari 2021 sampai 28 Januari 2021 berdasarkan Surat Nomor 001/Darurat-68/5/2021.


(miq/miq)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Bertolak ke Sulbar Tinjau Gempa, Ini Agenda Lengkap Jokowi

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular