
Bertambah Lagi, Korban Tewas Gempa Sulbar Jadi 88 Orang

Jakarta, CNBC Indonesia- Jumlah korban jiwa akibat gempa di Mamuju dan Majene, Sulawesi Barat (Sulbar) bertambah menjadi 88 orang per Selasa (19/1/2021). Angka tersebut berdasarkan pencatatan Basarnas Makassar pukul 09.30 Wita.
Juru Bicara Basarnas Makassar melalui keterangan resminya merinci dari 88 korban tersebut, 77 orang merupakan warga Mamuju dan 11 orang warga Majene.
"Selamat 18 orang," tulis Hamsidar dikutip dari CNNIndonesia.com, Selasa (19/01/2021).
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat, hingga kemarin sebanyak 253 orang mengalami luka berat dengan rincian 189 warga Mamuju dan 64 warga Majene. Sementara itu jumlah keseluruhan korban dengan luka ringan sebanyak 679 orang. Adapun sebanyak 19.435 orang mengungsi.
Sebelumnya, salah satu dampak gempa M 6,2 di Kabupaten Mamuju mengakibatkan timbulnya tanah longsor di Bukit Meikarta, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat.
Kapolda Sulawesi Barat Irjen Eko Budi Sampurno melaporkan adanya satu unit rumah yang terkena longsor dan hingga sore tadi (18/1/2021) masih terdapat 3 korban yang masih belum ditemukan. Satu unit eskavator dikerahkan untuk membantu proses pencarian dan evakuasi korban.
"Ada satu rumah yang terkena longsor di Bukit Meikarta, Kabupaten Mamuju ini masih dalam rangka pencarian," ujarnya.
Dalam penanganan di lokasi longsor terus dilakukan upaya pencarian korban dengan melibatkan dari berbagai pihak, antara lain Basarnas, Brimob Sulawesi Selatan, Brimob Sulawesi Barat serta bantuan dari PMI Bone.
(dob/dob)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article BNPB Benarkan Ada Penjarahan Bantuan Menuju Sulbar