Ada 99 Kasus Kematian akibat Covid-19 di Jateng

Jakarta, CNBC Indonesia - Jawa Tengah mencatat kasus kematian tertinggi, bertambah hampir 100 kematian tepatnya 99 kasus, pada hari ini, Selasa (12/1/2021).

Berdasarkan data Kementerian Kesehatan RI hingga pukul 12.00 WIB, jumlah kematian di Jawa Tengah secara akumulasi saat ini sudah mencapai 4.161. Jateng yang dipimpin oleh Gubernur Ganjar Pranowo merupakan provinsi tertinggi kedua dalam akumulasi kasus kematian.

Adapun pertambahan kasus positif di Jawa Tengah juga tinggi, mencapai 1.323 sehingga secara akumulasi berjumlah 94.087 kasus. Sementara kesembuhan tercatat bertambah 1.305 menjadi 64.207.

Kasus kematian yang terjadi di Jateng berperan signifikan dalam kasus kematian nasional yang kembali mencetak rekor tertinggi, di tengah kondisi rumah sakit yang semakin penuh dan kurangnya tenaga kesehatan.

Secara nasional, kasus meninggal akibat Covid-19 bertambah 302 orang dan memecahkan rekor kasus kematian harian tertinggi. Dengan pertambahan ini maka total kasus meninggal menembus 24.645 orang.

Pilihan Redaksi Hati-hati, Beredar Vaksin Covid-19 Palsu Ngeri! Kasus Kematian Cetak Rekor, Pasien Baru Tambah 10.047 Makin Ngeri! Kasus Aktif Covid-19 di DKI Tembus 19.000

Pada hari ini, kasus positif Covid-19 bertambah 10.047 pasien. Dengan begitu, total kasus konfirmasi positif Covid-19 menembus 846.765 orang.

Kasus baru tersebut ditemukan dari 40.548 orang selesai menjalani tes Covid-19 dengan metode real time PCR maupun tes cepat molekuler. Dengan demikian dari setiap 4 tes Covid-19 yang dilakukan ditemukan sekitar 1 kasus baru.

Sementara itu mereka yang sembuh bertambah 7.068 orang dalam kurun waktu Senin (11/1/2021) pukul 12.00 WIB hingga Selasa (12/1/2021) pukul 12.00 WIB. Dengan demikian, jumlah kasus sembuh mencapai 695.807 orang.

Hingga hari ini kasus aktif Covid-19 terus menanjak naik hingga menembus 126.313 orang. Jumlah ini merupakan rekor tertinggi untuk kasus aktif di Indonesia.

Kementerian Kesehatan mencatat masih ada 54.827 suspek Covid-19. Kasus Covid-19 telah tersebar di 34 provinsi dan 510 kabupaten/kota di tanah air.

(dob/dob)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Data Baru Sebut China Sudah Kaji Covid Sebelum Pandemi Meledak