
Selain Macron, Ini Para Pemimpin Negara yang Terjangkit Covid

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Prancis Emmanuel Macron dinyatakan terinfeksi Covid-19. Pernyataan ini dirilis Kantor Kepresidenan Prancis, Kamis (17/12/2020).
Macron diketahui menjalani tes Covid-19 setelah ada gejala yang mengindikasikannya terjangkit virus corona.
Sementara itu, dilansir dari CNN International, Macron akan menjalani isolasi mandiri selama tujuh hari ke depan.
"Sesuai dengan peraturan kesehatan saat ini yang berlaku untuk semua, presiden akan menjalani isolasi selama 7 hari. Dia terus bekerja dan melakukan aktivitasnya dari jarak jauh," tulis Kantor Kepresidenan Prancis.
Terjangkitnya Macron menambah panjang daftar pemimpin dunia yang terinfeksi virus yang saat ini telah menjangkiti jutaan orang itu. Lantas siapa saja pemimpin dunia selain Macron yang terjangkit Covid-19? Berikut daftarnya.
Perdana Menteri (PM) Inggris Boris Johnson
Johnson dinyatakan positif mengidap Covid-19 pada Maret. PM Inggris yang juga mantan wali kota London itu kemudian dirawat di rumah sakit dan dipindahkan ke perawatan intensif karena kondisinya memburuk. Namun, dia tidak menggunakan ventilator.
Di awal krisis, pemerintah Johnson menghadapi kritik karena meremehkan risiko virus dan mengadopsi strategi "herd immunity", alih-alih dengan cepat memberlakukan pembatasan seperti yang telah dilakukan banyak negara Eropa lainnya terdahulu.
Johnson kembali bekerja pada akhir April, dua minggu setelah ia keluar dari rumah sakit.
Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump
Pada bulan Oktober lalu, Trump dikabarkan terinfeksi Covid-19. Kondisi ini membuat Trump harus mengisolasi diri selama beberapa hari.
Dalam perkembangannya, Trump sempat dilarikan ke Rumah Sakit Militer untuk perawatan lebih lanjut. Namun, beberapa hari kemudian Trump dinyatakan sembuh total dan negatif dari virus yang dikenal sebagai SARS-CoV-2 itu.
Dalam pemerintahannya, Trump beberapa kali terlihat menganggap enteng virus ini dan menyalahkan China atas pandemi Covid-19. Bahkan Presiden yang juga taipan properti New York itu kedapatan beberapa kali mengadakan kunjungan tanpa mengenakan masker.
