
Erick Rayu Arab Danai KEK Mandalika Hingga Rumah RI di Makkah

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir bersama Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Jenderal TNI (Purn) Luhut Binsar Pandjaitan telah menuntaskan kunjungan kerja ke Abu Dhabi (UEA) dan Riyadh (Arab Saudi).
Erick dan Luhut bertemu sejumlah pejabat antara lain bertemu Yang Mulia Mohamed Bin Zayed Al Nahyan, Putera Mahkota Abu Dhabi dan Wakil Panglima Tertinggi Angkatan Bersenjata UEA Khalid al-Falih, Menteri Investasi Arab Saudi dan Ibrahim Abdulaziz Al-Assaf, Menteri Keuangan Arab Saudi.
Kunjungan ke UEA dan Saudi dilakukan untuk mempererat hubungan strategis dan persahabatan di bidang investasi dan ekonomi terutama pada saat selepas Covid-19.
Seperti dikutip dari siaran pers Kementerian BUMN, Kamis (10/12/2020), Luhut melihat perlunya kerja sama bilateral yang lebih erat antarnegara untuk bisa memulihkan perekonomian selepas Covid-19. Kedatangan vaksin telah memberikan berita baik di bidang perekonomian, namun tanpa kerja sama yang nyata dalam investasi dan ekonomi, pemulihan ekonomi Indonesia tidak akan optimal.
"Menteri BUMN menginginkan kerja sama investasi dan ekonomi dapat terwujud dengan partisipasi UAE dan Arab Saudi di Sovereign Wealth Fund (SWF) dan kerja sama di proyek-proyek BUMN antara lain Bank Syariah BUMN, investasi di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, serta ketertarikan Indonesia dalam membangun Rumah Indonesia di Makkah untuk jemaah umroh dan haji," tulis Kementerian BUMN.
Dalam kunjungan itu, Erick juga memberikan paparan mengenai transformasi BUMN yang saat ini sudah berjalan di mana jumlah klaster berkurang dari 27 ke 12, pengelolaan perusahaan BUMN yang sesuai good corporate governance dan banyak kinerja perusahaan BUMN di bursa saham indonesia yang diapresiasi oleh market.
"Kemajuan dari transformasi ini sangat diapresiasi oleh pemerintah UEA dan Arab Saudi," tulis Kementerian BUMN.
(miq/miq)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Jokowi Perintahkan Luhut Kawal Percepatan Layanan Digital Pemerintah
