
1 Positif Covid-19, 1.700 Penumpang Tertahan di Kapal Pesiar

Jakarta, CNBC Indonesia- Sebanyak 1.700 penumpang kapal pesiar Royal Caribbean dari Singapura harus tertahan di atas kapal setelah adanya kasus Covid-19 yang terdeteksi yang memaksa mereka kembali ke pelabuhan.
Dewan Pariwisata Singapura mengatakan sebelumnya, semua penumpang harus melakukan PCR test sebagai syarat perjalanan hingga tiga hari sebelum keberangkatan.
Dilansir dari Reuters, penumpang yang terinfeksi, seorang pria berusia 83 tahun, telah melapor ke pusat medis di dalam pesawat karena diare. Kemudian penumpang lainnys diberitahu tentang infeksi tersebut pada Rabu pagi. Setelah penumpang yang positif diamankan, dilakukan pembersihan di area tersebut. Namun kapten kapal meminta penumpang tetap berada di kamar mereka sampai pemberitahuan lebih lanjut.
"Kami mengerti bahwa ini bukanlah bagaimana Anda berencana untuk menghabiskan pelayaran Anda dan sekali lagi hadirin sekalian, saya sangat menyesal," kata kapten kapal dikutip dari Reuters, Rabu (09/12/2020).
Semua tamu dan awak kapal yang melakukan kontak dekat dengan tamu yang terinfeksi pun kemudian dilakukan tes, dan dinyatakan negatif.
Direktur Segmen Kapal Pesiar Dewan Pariwisata Singapura Annie Chang mengatakan semua penumpang dan awak akan tetap di dalam mereka hingga pelacakan kontak selesai. Selain itu akan dilakukan kontak tracing dan tes covid-19 terhadap mereka sebelum meninggalkan terminal.
Salah seorang penumpang, Melvin Chew mengatakan mendengar pengumuman mengenai seorang tamu yang positif dan meminta semua penumpang tetap di kamar.
"Saya seperti: 'begitulah, ketakutan terburuk telah terjadi'," kata Chew.
Padahal "cruise to nowhere" Royal Caribbean menjadi salah satu yang berlayar pertama kali setelah pandemi Covid-19 dimulai pada Maret. Dalam perjalanan ini ada 1.680 tamu dan 1.148 awak kapal.
Industri kapal pesiar global telah terpukul besar dari pandemi. Dalam satu kasus pada bulan Februari di lepas pantai Jepang, penumpang terjebak selama berminggu-minggu di atas Diamond Princess dengan lebih dari 700 tamu dan awak terinfeksi.
(dob/dob)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Data Baru Sebut China Sudah Kaji Covid Sebelum Pandemi Meledak