Jatim & Jateng Bikin Kasus Kematian Meroket & Cetak Rekor

Jakarta, CNBC Indonesia- Kasus kematian akibat virus corona (Covid-19) di Indonesia kembali mencetak rekor di tengah kasus aktif yang juga terus meroket dalam beberapa hari terakhir. Rekor kasus kematian ini tercipta bertepatan dengan hari penyelenggaraan Pilkada Serentak, Rabu (9/12/2020).

Berdasarkan data Kementerian Kesehatan (Kemenkes) kasus kematian pada hari ini bertambah 171 orang, memecahkan rekor 27 November 2020, sebanyak 169 kasus kematian. Hal ini membuat total kasus kematian menembus 18.171 orang.

Jawa Timur dan Jawa Tengah menjadi provinsi dengan kasus kematian tertinggi pada hari ini, yakni masing-masing 38 orang dan 37 orang. Berikutnya adalah Jakarta sebanyak 18 kasus kematian dan Jawa Barat 16 kasus kematian.

Dengan jumlah tersebut, Jawa Timur semakin mendominasi total kasus kematian di Indonesia dengan jumlah 4.705 orang, atau 25,9% dari total kasus kematian nasional.

Di Jatim rasio kematian akibat Covid-19 mencapai 7,06% dan merupakan salah satu yang tertinggi di Indonesia

Selama November 2020, kasus baru Covid-19 di Jatim bertambah 9.595 pasien, dengan kasus meninggal bertambah 678 orang. Sementara itu, dalam 9 hari pertama di Desember 2020, kasus kematian di Jatim mencapai 269 kasus.

Baca: Kasus Kematian Akibat Covid-19 Cetak Rekor di Hari Pilkada

Secara nasional, kasus baru virus corona di Indonesia mencapai 6.058 orang pada hari ini. Hal ini membuat total konfirmasi Covid-19 menembus 590.000 orang, tepatnya 592.900 orang. Kasus baru tersebut ditemukan dari 56.034 spesimen yang selesai diperiksa hari ini.

Kabar baiknya, hari ini kesembuhan bertambah 3.948 orang sehingga total angka kesembuhan menjadi 487.445 orang.

Dengan data tersebut maka kasus aktif Covid-19 per hari ini menembus 87.284 orang. Ini merupakan rekor kasus aktif tertinggi pada hari ini.

Hingga hari ini Pandemi telah menginfeksi 34 provinsi dan 508 kabupaten/kota di seluruh Indonesia. Pemerintah juga masih memantau 69.879 orang yang berstatus suspek Covid-19.

(dob/dob)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article 3 Tahun Pandemi, Negara & Wilayah Ini Tetap Nol Kasus Corona