Kasus Covid-19 Meledak, Ini Kata Bos Satgas Doni Monardo

Donald Banjarnahor, CNBC Indonesia
01 December 2020 09:52
Dok: Satgas Covid-19
Foto: Dok: Satgas Covid-19

Jakarta, CNBC Indonesia- Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Letjen TNI Doni Monardo menegaskan bahwa penularan Covid-19 di Indonesia masih tetap terkendali, meski terjadi peningkatan. Namun, Satgas meminta agar semua stakeholder untuk tetap waspada terhadap penularan Covid-19.

Doni mengatakan bahwa pihaknya telah memberikan penjelasan sehubungan dengan pengarahan Presiden Joko Widodo kepada para pejabat yang hadir kemarin pagi di Istana Negara.

"Pada dasarnya bapak presiden setiap saat saat selalu mengikuti perkembangan data, hari demi hari, dan beliau sangat mencermati ketika terjadi kenaikan kasus," ujar Doni dalam pernyataan tertulis, Selasa (1/12/2020).

Dia menambahkan ketika penambahan kasus, Presiden pasti memberikan atensi dan meminta kepada para menteri untuk ikut memberikan dukungan kepada daerah-daerah yang mengalami peningkatan kasus.

"Ini bentuk perhatian presiden kepada kesehatan dan keamanan seluruh masyarakat. Bahwa pemerintah pusat selalu hadir bersama masyarakat di berbagai daerah," ujar Doni.

Doni mengakui dalam beberapa waktu terakhir ini terjadi kenaikan kasus aktif. Pada pekan lalu, kasus aktif berada pada posisi 12,78%, sementara pada pekan ini posisinya berada di 13,41%.

"Angka kesembuhan, minggu lalu berada pada posisi 84,03% sedangkan minggu ini turun sedikit menjadi 83,44%," ujarnya.

"Bapak Presiden meminta kami untuk bekerja keras. Perkembangan ini masih lebih baik bila dibandingkan dengan kasus yang terjadi secara global. Karena di hampir semua negara di dunia telah terjadi kenaikan kasus yang sangat tinggi. Angka kesembuhan global sekarang ini berada pada posisi 69,04%, sedangkan kita adalah 83,44%," tambah Doni.

Oleh karenanya, tutur Doni, pengarahan Presiden kemarin pagi untuk mengajak kita semua agar tidak boleh kendor dan harus tetap meningkatkan kewaspadaan. "Dengan peringatan Bapak Presiden ini membuat kita senantiasa tetap waspada," ujarnya.

Doni mengingatkan bahwa Covid-19 adalah wabah yang punya risiko besar. Untuk itu dia meminta agar semua masyarakat untuk konsisten #pakaimasker, #jagajarak hindari kerumunan, dan #cucitangan pakai sabun serta air mengalir karena merupakan cara yang paling ampuh untuk membendung penularan Covid-19.


(dob/dob)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Data Baru Sebut China Sudah Kaji Covid Sebelum Pandemi Meledak

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular