Metropolitan Rebana Punya 13 Kawasan Kota Baru, Ini Lokasinya

Ferry Sandi, CNBC Indonesia
18 November 2020 14:55
Rebana Metropolitan
Foto: Rebana Metropolitan

Jakarta, CNBC Indonesia - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyiapkan kota metropolitan baru kawasan Cirebon, Patimban, Majalengka (Rebana). Di kawasan ini akan dilengkapi sarana lengkap untuk menopang keberadaan industri dan bakal menyerap potensi tenaga kerja baru dengan hadirnya kawasan-kawasan industri.

Kawasan Metropolitan Rebana terdiri dari 13 Kawasan Peruntukan Industri (KPI) yang tersebar di Kab. Majalengka, Subang, Indramayu, Cirebon, dan Sumedang; serta Kabupaten Kuningan dan Kota Cirebon sebagai Kawasan Pendukung.

  • KPI Patimban
  • KPI Cipali Subang Barat
  • KPI Cipali Subang Timur
  • KPI Cirebon
  • KPI Patrol
  • KPI Losarang
  • KPI Tukdana
  • KPI Cipali Indramayu
  • KPI Balongan
  • KPI Krangkeng
  • KPI Jatiwangi
  • KPI Kertajati - Jatitujuh
  • KPI Butom

Berikut wilayah peruntukan untuk masing-masing KPI:

KPI Patimban, KPI Cipali Subang Barat, dan KPI Cipali Subang Timur

Kabupaten Subang, diarahkan menjadi simpul pendukung pengembangan PKN Kawasan Perkotaan Bandung Raya, untuk kegiatan pertanian tanaman pangan dan hortikultura, agroforestri, industri non-polutif dan non-ekstraktif yang tidak mengganggu irigasi dan cadangan air serta tidak mengakibatkan alih fungsi lahan pada KP2B, kegiatan bisnis kelautan, serta kegiatan pertambangan mineral non-logam.

KPI Jatiwangi

Kabupaten Majalengka, diarahkan menjadi lokasi Bandara Internasional Jawa Barat dan Aerocity di Kertajati, daerah konservasi utama Taman Nasional Gunung Ciremai, serta untuk kegiatan tanaman pangan dan hortikultura, agroindustri, dan industri yang berteknologi tinggi, ramah lingkungan, dan membangkitkan kegiatan ekonomi, pertambangan mineral serta pengembangan sarana dan prasarana yang terintegrasi di PKW Kadipaten.

KPI Kertajati-Jatitujuh
Rencana Pengembangan Kawasan Industri di Kertajati Aerocity Kabupaten Majalengka

KPI Butom
Kabupaten Sumedang, diarahkan sebagai PKL, dengan sarana dan prasarana, untuk kegiatan utama tanaman pangan dan hortikultura, industri, pariwisata, pendidikan dan ilmu pengetahuan, serta kegiatan pertambangan mineral

KPI Cirebon
Kabupaten Cirebon, diarahkan sebagai bagian dari PKN dengan sarana dan prasarana yang terintegrasi, dan mengarahkan kegiatan utama pada sektor industri, bisnis kelautan, tanaman pangan dan hortikultura, pariwisata dan kegiatan pertambangan mineral;

KPI Patrol, KPI Losarang, KPI Tukdana, KPI Cipali Indramayu, KPI Balongan, dan KPI Krangkeng

Kabupaten Indramayu, diarahkan menjadi PKW dengan sarana dan prasarana yang terintegrasi, serta diarahkan untuk kegiatan utama tanaman pangan dan hortikultura, bisnis perikanan dan kelautan, industri yang tidak mengganggu irigasi dan cadangan air serta tidak mengakibatkan alih fungsi lahan pada KP2B, pertambangan terutama minyak, gas, agribisnis dan agroindustri

Kab. Kuningan
Diarahkan sebagai PKL, dengan sarana dan prasarana pendukung, serta diarahkan untuk menampung kegiatan sektor tanaman pangan dan hortikultura, wisata alam, agroindustri, dan daerah konservasi utama Taman Nasional Gunung Ciremai, termasuk perlindungan sumber air


(hoi/hoi)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Kang Emil 'Jualan' Rebana Metropolitan, The Next Jabodetabek?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular