
Segitiga Emas Joglosemar: Borobodur-Prambanan Tersambung Tol!

Jakarta, CNBC Indonesia - Proyek Tol Yogyakarta-Bawen membentang sepanjang 75,82 Km akan dimulai Agustus tahun depan. Proyek tol ini melintasi dua daerah, yakni Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Tol Yogyakarta-Bawen meliputi 6 seksi yang bakal dibatasi dengan total 6 Simpang Susun (SS). Seksi 1 dari SS JC Sleman ke SS Banyurejo sepanjang 8,25 Km. Selanjutnya, seksi 2 sepanjang 15,26 Km membentang dari SS Banyurejo sampai SS Borobudur.
Adapun seksi 3 yakni SS Borobudur hingga SS Magelang sepanjang 8,08 Km. Seksi 4 dari SS Magelang sampai SS Temanggung sepanjang 16,46 Km. Selanjutnya seksi 5 memiliki panjang 22,56 Km dari SS Temanggung hingga SS Ambarawa. Terakhir, seksi 6 dari SS Ambarawa berlanjut ke SS Bawen sepanjang 5,21 Km.
Keberadaan Tol Yogyakarta-Bawen bakal membentuk segitiga emas yang terkoneksi dengan tol lainnya. Di SS Sleman, tol ini diproyeksikan terhubung dengan Tol Solo - Yogyakarta- YIA sepanjang 96,57 km yang melintasi kawasan wisata Prambanan. Sedangkan di SS Bawen akan terhubung dengan Tol Semarang-Solo.
Tol Semarang-Solo ini sekarang sudah beroperasi. Sedangkan dua ruas lainnya masih dalam proses pembangunan. Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menjelaskan bahwa ini tidak lepas dari rencana pemerintah membentuk kawasan Borobudur sebagai salah satu 'Bali Baru'.
"Jadi dengan adanya tol yang tadinya menjadi angan-angan Joglosemar akan menjadi kenyataan. Jogja, Solo, Semarang, dan ada Karimun Jawa yang juga ada objek wisatanya. Jadi saya kira ini kawasan Joglosemar akan terintegrasi melalui jalan tol ini di 2023," kata Basuki.
Tol ini melintasi dua provinsi yaitu provinsi Jawa Tengah sepanjang 67,05 Km dan Daerah Istimewa Yogyakarta sepanjang 8,77 Km dengan total panjang 75,82 Km. Total investasinya adalah Rp 14 triliun yang mulai dikonstruksi Agustus 2021 dan ditargetkan kelar 2023.
(hoi/hoi)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Siap-Siap! Masuk Tol Tanpa Buka Kaca Mobil Sebentar Lagi