Kapan Ya Hasil Akhir Pemenang Pemilu Amerika Ketahuan?

Tommy Patrio Sorongan, CNBC Indonesia
06 November 2020 15:50
People protest in support of counting all votes in the Nevada vote in front of the Clark County Election Department, Wednesday, Nov. 4, 2020, in Las Vegas. (AP Photo/John Locher)
Foto: AP/John Locher

Jakarta, CNBC Indonesia - Meski Pemilihan Presiden Amerika Serikat (AS) sudah berakhir Selasa (3/11/2020) malam lalu, tetapi sampai hari ini belum ada hasil mengenai siapa yang akan menduduki kursi kepresidenan. Apakah itu calon Partai Demokrat Joe Biden atau dari Partai Republik Donald Trump.

Hal ini tentunya jauh berbeda dari beberapa pilpres AS sebelumnya. Biasanya, satu jam setelah seluruh negara bagian menutup pintu masuk ke tempat pemungutan suara, kita sudah dapat memperoleh siapa yang akan jadi pemenang. Normalnya, calon yang menang akan langsung berpidato di depan masyarakat dan yang kalah biasanya akan menghubungi calon yang menang untuk mengucapkan selamat.

Dilansir dari BBC News, pandemi Covid-19 yang masih merajalela di Negeri Paman Sam membuat banyak pemilih menyuarakan pilihannya melalui pos. Tentunya, hal ini mengurangi kecepatan penghitungan suara.

Selain itu, kubu Donald Trump juga sudah meminta penghentian rekapitulasi suara di beberapa negara bagian karena dianggap penuh kecurangan. Namun, gugatan kubu Trump ditolak hakim di Georgia dan Michigan.



Dari data yang didapatkan dari AP pada Jumat (6/11/2020) pukul 15.30 WIB, tersisa empat negara bagian yang masih melakukan penghitungan suara, yakni Nevada, Georgia, North Carolina, dan Pennsylvania. Di Nevada, penghitungan sudah mencapai 84% sementara di Georgia sudah mencapai 99%, di Pennsylvania 97%, dan North Carolina 94%.

Melihat rekapitulasi suara yang sudah hampir mencapai tahap akhir, seharusnya tidak lama lagi hasil pilpres AS akan dirilis. Kecuali beberapa gugatan kubu Trump untuk menghentikan penghitungan dikabulkan hakim di beberapa negara bagian.

Sementara ini, Biden mengungguli negara bagian Nevada dan Trump menang di Pennsylvania, North Carolina, dan Georgia. Namun kemenangan kedua calon di empat negara bagian ini sangat tipis, bahkan di Georgia selisihnya tidak sampai 1.500 suara. Oleh karena itu, meski penghitungan suara sudah hampir mencapai tahap akhir, kemenangan belum dapat dipastikan oleh kedua calon.

Hingga saat ini, Biden masih memimpin dengan 264 suara elektoral atau 6 suara elektoral lagi menuju 270 suara yang merupakan threshold kemenangan. Trump, di sisi lain tertinggal lantaran baru meraih 214 suara elektoral.


(miq/miq)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Biden Sebut Trump Tak Becus Tangani Kasus Covid-19 AS

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular