
Buruan, Pendaftaran Prakerja Gelombang 11 Ditutup Siang Ini!

Jakarta, CNBC Indonesia - Pendaftaran peserta Kartu Prakerja Gelombang 11 akan ditutup hari ini, Rabu (4/11/2020) pukul 12.00 WIB.
Direktur Eksekutif Project Management Officer (PMO) Kartu Prakerja, Denni Puspa Purbasari menjelaskan, pendaftaran program Kartu Prakerja gelombang 11 dibuka, karena untuk mengembalikan dana peserta yang sudah dicabut status kepesertaannya.
"Kita kumpulkan, dan hidupkan di batch 11 sesuai dengan Keputusan Komite Cipta Kerja. Gelombang XI akan ditutup besok siang pukul 12.00 WIB," ujar Deni dalam video conference, Selasa (3/11/2020).
Total kepesertaan yang dicabut dari gelombang 1-10 berjumlah 382.868 orang. Mereka semua yang telah dicabut status kepesertaannya otomatis akan dimasukkan ke dalam blacklist (daftar hitam) PMO, sehingga mereka tidak bisa lagi mengikuti program Kartu Prakerja.
Sampai saat ini, sudah ada 5,5 juta masyarakat yang melakukan pendaftaran untuk gelombang XI. Padahal, kuota yang tersedia hanya kurang dari 400.000 orang saja.
Kendati demikian, pihaknya belum bisa memastikan apakah pendaftaran Kartu Prakerja gelombang 11 akan menjadi pendaftaran yang terakhir di tahun ini atau tidak.
Pasalnya, sampai saat ini PMO belum mendapatkan arahan lebih jauh dari Komite Cipta Kerja. Tapi Denni memastikan, program Kartu Prakerja akan dilanjutkan pada tahun 2021.
"Jadi kartu prakerja akan dilanjutkan di 2021 sehingga bagi para sobat prakerja yang telah memasukkan data dan yang nantinya belum lolos sebagai penerima tahun ini jangan berkecil hati karena bisa mengikuti batch [angkatan] selanjutnya, Batch 1 di 2021," jelas Denni.
Kartu Prakerja tidak menggunakan kartu fisik, namun 16 angka unik seperti dalam kartu kredit, yang saldonya bisa dipakai untuk membayar pelatihan.
Sasaran penerima Kartu Prakerja adalah WNI berusia 18 tahun ke atas dan tidak sedang sekolah/kuliah.
Berikut langkah-langkah untuk mendaftarkan diri dalam program Kartu Prakerja:
1. Buka www.prakerja.go.idpada browser handphone atau komputer kamu
2. Siapkan nomor Kartu Keluarga serta NIK kamu, masukkan data diri, dan ikuti petunjuk pada layar untuk menyelesaikan proses pemeriksaan akun
3. Siapkan kertas dan alat tulis untuk mengikuti Tes Motivasi dan Kemampuan Dasar secara online
4. Klik "Gabung" pada Gelombang yang sedang dibuka
Nantikan pengumuman peserta yang lolos seleksi Gelombang melalui SMS.
Untuk mengetahui lolos atau tidaknya, peserta juga bisa juga dengan cara mengecek dashboard akun Kartu Prakerja.
Jika dinyatakan lolos, peserta bisa menggunakan saldo pelatihan yang senilai Rp 1 juta dengan memilih pelatihan yang diinginkan. Saldo tersebut akan hangus apabila peserta tidak membeli paket pelatihan di platform digital dalam waktu 30 hari sejak Kartu Prakerja diterima.
Setiap peserta Kartu Prakerja akan mendapatkan total manfaat sebesar Rp 3,55 juta.
Sebesar Rp 1 juta untuk membeli paket pelatihan. Rp 2,4 juta berupa insentif berupa dana tunai. Insentif tersebut dibayarkan secara bertahap dalam waktu 4 bulan dengan besaran Rp 600.000 setiap bulan, serta insentif pasca-survei maksimal sebesar Rp 150.000 untuk 3 survei evaluasi.
Untuk diketahui, bagi yang sudah lolos jadi peserta Kartu Prakerja bisa hangus apabila tidak segera membeli paket pelatihan di 7 mitra platform digital.
(tas/tas)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article BPK: Rp 289 M Bantuan Kartu Prakerja Salah Sasaran
