
Marak Klaster Kantor, Satgas: Penerapan Protokol Masih Lengah

Jakarta, CNBC Indonesia - Juru Bicara sekaligus Ketua Tim Pakar Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengungkapkan perkembangan terkini penanganan Covid-19 dari Kantor Presiden, Jakarta, Selasa (22/9/2020). Dalam kesempatan itu, Wiku melaporkan data kasus konfirmasi positif berdasarkan klaster.
"Klaster yang menyumbangkan angka kasus terbanyak dari rumah sakit, komunitas dan perkantoran. Di RS totalnya 24 ribu pasien, komunitas 15.133 pasien, perkantoran ada 3.194 karyawan," ujarnya.
"Banyaknya ditemukan kasus perkantoran serta pejabat negara ini menjadi bukti bahwa penerapan protokol kesehatan masih lengah. Sudah seharusnya kita evaluasi agar ini tidak terjadi," lanjutnya.
Menurut Wiku, keterbukaan itu harus diapresiasi. Setelah itu harus diikuti dengan tracing yang baik agar pendeteksian penularan dari satu orang ke orang lain mampu berjalan optimal.
"Ini sudah dilakukan instansi pemerintahan dengan menghentikan aktivitas sementara di kantor kementerian maupun pemprov," kata Wiku.
"Jadi untuk itu kami mohon agar pihak swasata dan pabrik lakukan hal sama seperti kementerian dan provinsi dengan tracing dan pelaporan klaster dan jangan merasa malu bila ada yang positif. Karena orang positi ini perlu kita lindungi rawat dan sehat kembali," lanjutnya.
(miq/miq)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Kasus Harian Covid di Indonesia Meroket, Tambah 802 Hari ini