Food Estate Indonesia

Milenial yang Mau Turun ke Sawah, Ini Ada Pelatihannya Lho

Ferry Sandi, CNBC Indonesia
01 September 2020 17:31
Presiden Joko Widodo beserta rombongan meninjau lokasi pengembangan food estate atau lumbung pangan nasional dalam kunjungan kerja ke Provinsi Kalimantan Tengah pada Kamis (9/7/20220). (Biro Pers Sekretariat Presiden/ Laily Rachev)
Foto: Presiden Joko Widodo beserta rombongan meninjau lokasi pengembangan food estate atau lumbung pangan nasional dalam kunjungan kerja ke Provinsi Kalimantan Tengah pada Kamis (9/7/20220). (Biro Pers Sekretariat Presiden/ Laily Rachev)

Jakarta, CNBC Indonesia - Para anak muda usia milenial antara 28-35 tahun akan dilibatkan dalam pengembangan lumbung pangan atau food estate di Kalimantan Tengah (Kalteng).

Wakil Menteri Pertahanan Sakti Wahyu Trenggono menjelaskan ia bakal memprioritaskan warga lokal, melalui program pelatihan bagi anak-anak muda.

"Untuk SDM (sumber daya manusia) kita akan ada program komponen cadangan. Itu kita rekrut secara sukarela dari masyarakat yang ingin terlibat. Tapi kita utamakan dari lokal dimana wilayah itu, di usia 28 dan 35 untuk kemudian ikut dalam program komponen cadangan. Di situ akan dilatih gimana cara bertani dan seterusnya kurang lebih empat bulan pelatihannya," kata Trenggono di Kementerian PUPR, Selasa (1/9).

Program food estate sendiri bakal dikerjakan beberapa Kementerian sekaligus, yakni Kementerian Pertanian, Kementerian PUPR, Kementerian BUMN bahkan hingga Kementerian Pertahanan.

"Ada dua, food estate yang akan dibangun pertama food estate untuk tanaman padi yang menjadi leading sector ada Kementan dan food estate untuk tanaman singkong dengan leading sektor Kementerian Pertahanan," kata Menteri PUPR Basuki Hadimuljono.

Untuk tanaman padi dimulai dengan perbaikan saluran irigasi dan perbaikan jalan-jalan masuknya. Yakni aksesibilitas ke kawasan food estate tersebut. Basuki menegaskan bakal mulai kerjakan Oktober ini. Dari 165 ribu Ha, 30 ribu di Belanti dan 2 ribu di Dadahup.

"Selanjutnya 165 ribu dikurang 32 ribu. Jadi 133 ribu akan kita lanjutkan nanti di 2021. Sehingga akhir 2021 ada 165 ribu kawasan estate padi selesai dikerjakan fisik sehingga kita mulai tanam full di 2021 dan seterusnya," kata Basuki.


(hoi/hoi)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Covid Belum Kelar, Proyek Lumbung Pangan Apa Kabarnya?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular