Round Up

Covid-19 Jahat! Ekonomi 23 Negara Ini Hancur hingga Resesi

Tim Redaksi, CNBC Indonesia
29 August 2020 07:54
Robot merawat pasien Covid-19 di Italia  (AP Photo/Luca Bruno)
Foto: Amerika Serikat (AP/Carolyn Kaster)

Inggris


Inggris mencatat pertumbuhan terburuk sejak 2009. Kantor Statistik Nasional, menyebutkan dalam basis tahunan (YoY), ekonomi berkontraksi atau -21,7% di kuartal II. Sebelumnya di basis yang sama pada kuartal I 2020, ekonomi -1,7%. Sedangkan dalam basis kuartalan (QtQ) ekonomi -20,4%, sementara di kuartal I -2,2%.

Polandia


Polandia juga mengalami resesi teknikal. Salah satu negara di Eropa ini bahkan mengalami resesi teknikal pertama sejak akhir era komunis, lebih dari tiga dekade lalu. Menurut data yang diterbitkan kantor Statistik Polandia pada Jumat (14/8/2020) mengatakan jika aturan penguncian (lockdown) akibat penyebaran corona (Covid-19) menjadi penyebab Polandia mengalami resesi teknikal.

Perekonomian Polandia susut 8,9% di kuartal II 2020dalam basis kuartalan (QtQ). Sebelumnya di kuartal I 2020, ekonomi -0,4%.
Di basis tahunan (YoY) ekonomi Polandia di kuartal II 20202 -8,2%. Sebelumnya ekonomi tumbuh 2% di kuartal I 2020.

Jerman

PDB Jerman ekonomi terbesar di Eropa mengalami kontraksi atau -2% (YoY) pada kuartal I tahun ini. Kontraksi berlanjut di kuartal II, di mana ekonomi -9,7% (YoY).

Di basis tahunan (QtQ) ekonomi -11,3% di kuartal II. Ini merupakan kontraksi paling dalam yang dialami Jerman sejak pencatatan PDB secara kuartalan yang dimulai pada 1970 silam

Prancis

Prancis resmi resesi setelah ekonomi di kuartal II tercatat -19% (YoY). Ekonomi sebelumnya telah susut 5,7% di kuartal I.

Dalam basis kuartalan (QtQ), ekonomi kuartal II -13,8%, sedangkan kuartal I -5,9%. Dalam basis ini kontraksi sudah terlihat sejak kuartal akhir 2019, di mana ekonomi -0,2%.



Italia

Akibat aturan penguncian (lockdown) total, ekonomi Italia jatuh dua kuartal berturut-turut. Di kuartal II -17,3% (YoY) sementara di kuartal I ekonomi -5,5%.

Di basis kuartalan ekonomi juga -12,4% (QtQ) di kuartal II dan -5,4 di kuartal I. Padahal, pada kuartal akhir 2019, ekonomi juga sudah minus 0,2%.

Spanyol


Senasib dengan Italia, ekonomi Spanyol juga terjerembab ke resesi akibat pandemi Covid-19. Secara QtQ, ekonomi -18,5% di kuartal II. Sebelumnya ekonomi -5,2% di kuartal I. Di basis tahunan (YoY), ekonomi kuartal II -22,1%. Di kuartal I, ekonomi -4,1%.

Austria

Austria mencatat pertumbuhan kuartal 1 minus 2,8% (YoY). Penurunan ini juga diikuti kuartal II di mana ekonomi -12,8%

Belgia

Belgia juga mencatat resesi. Negara itu mencatat ekonomi -14,5% di kuartal II 2020 (YoY). Sebelumnya ekonomi juga -2,5% di kuartal I. Pandemi corona memukul negara itu.
Finlandia
Finlandia mencatat resesi setelah pertumbuhan dalam basis tahunan minus di kuartal II 2020, -4,9%. Pada kuartal I, ekonomi -1,1%

Latvia

Ekonomi Latvia dicatat Tranding Economics juga minus selama dua kuartal berturut-turut. Ini membuat negara itu resmi masuk ke jurang resesi.
Pada kuartal II (YoY) ekonomi -9,8%. Sementara pada kuartal I ekonomi -1,5%.

Lithuania

Ekonomi Lituania -3,8% di kuartal II 2020 (YoY). Pada kuartal I lalu ekonomi -2,4%.

Belanda


Belanda juga mencatat ekonomi resesi. Di mana pada kuartal II 2020 ekonomi -9,3% (YoY). Ini melanjutkan angka buruk PDB pada kuartal I 2020. Sebelumnya ekonomi di tiga bulan awal 2020, -0,2%.

Skotlandia

Ekonomi Skotlandia terkontraksi 19,6% di kuartal II 2020, setelah sebelumnya ekonomi negatif 2,5% di kuartal I.

Amerika Serikat


Amerika Serikat juga tak mau ketinggalan terjun ke jurang resesi. Perekonomian negeri Paman Sam yang dipimpin oleh Presiden Donald Trump ini mencatat -32,9% pada periode April - Juni (QtQ).
Kontraksi ini jauh lebih tajam dari kuartal I yang tercatat -5%. Demikian laporan dari Departemen Perdagangan AS yang baru dirilis 30 Juli lalu. Kontraksi tajam terjadi dalam konsumsi, ekspor, hingga investasi dan pengeluaran pemerintah.

Meski begitu di basis tahunan (YoY), ekonomi AS di kuartal II -9,5%. Di kuartal I, ekonomi AS masih positif 0,3%.

Meksiko

Meksiko mencatat ekonomi -18,7% pada kuartal II 2020 (YoY). Pada kuartal I, ekonomi negeri Telenovela -1,3%.

Halaman Selanjutnya >> Apa Indonesia Juga?

(dru)
Next Page
Indonesia?
Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular