"Anak Buah" Jenuh, Begini Respon Sri Mulyani
Cantika Adinda Putri Noveria, CNBC Indonesia
20 August 2020 13:57
Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati memberikan sejumlah saran dan motivasi kepada pegawainya di lingkungan Kementerian Keuangan dalam Town Hall Meeting virtual Kementerian Keuangan pada Rabu (19/8/2020) malam.
Dalam kesempatan itu, Sri Mulyani mendengarkan sekaligus merespon beberapa pernyataan dan pertanyaan para pegawainya.
Salah satu pegawainya, yang bernama Novita menceritakan kepada Sri Mulyani bagaimana penatnya dia bekerja dari rumah, karena di masa pandemi Covid-19 saat ini, ia merasa dirinya kurang adanya keseimbangan antara kerja dan hiburan.
Sri Mulyani pun merespon keluhan yang dihadapi oleh Novita tersebut. Kata Sri Mulyani, pandemi Covid-19 memang telah membuat suasana kebatinan seorang berubah. Apalagi selaku institusi yang mengurusi keuangan negara, diperlukan untuk bekerja di luar kebiasaan atau extra ordinary.
Oleh karena itu, Sri Mulyani menyarankan kepada Novita dan seluruh pegawainya untuk bisa membuat suatu hal atau ide, agar supaya tidak mengeluh secara terus menerus.
"Jadi kalau kamu selalu kreatif, bisa saja. Yang tadinya selalu nongkrong di mall, ya sekarang nongkrongnya di sudut ruangan. Anggap saja kamu sedang nongkrong di mall, ya kan bisa saja. Saya kadang membuat imajinasi kayak gitu," kata Sri Mulyani.
Menurut Sri Mulyani, harus sekreatif mungkin untuk bisa menghibur diri agar tidak stres. Caranya, dengan berimajinasi.
"Saya ingin mendengarkan live music, ya tinggal dinyalakan saja musiknya besar-besar, seolah-olah musiknya live. Aku kan suka ingin nonton bioskop, saya beli popcorn aja, ya nonton film sambil makan popcorn [seolah-olah sedang di bioskop]. Jangan kehilangan imajinasi," kata Sri Mulyani melanjutkan ceritanya.
Mengeluh pun, kata Sri Mulyani tidak ada gunanya, karena semua orang, bahkan di penjuru dunia sedang mengalami hal yang sama. Di mana aktivitas mereka terbatas, dan tidak bisa pergi kemana-mana seperti keadaan sebelum Covid-19.
"Just create enivronment (ciptakan lingkungan) yang kamu merasa kaya gini, ya memang situasinya begini. Jangan banyak mengeluh. Kan sama saja, kalau kamu mengeluh, ya seluruh dunia lagi menghadapi kayak gini. Jadi kayak gitu cara kita melihat ide," tuturnya.
(wia)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article LCS Kurangi Ketergantungan Terhadap Dolar
Most Popular