
Wow! Pertamina Target Pendapatan US$ 100 Miliar 5 Tahun

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Pertamina (Persero), perusahaan minyak dan gas nasional, memiliki target mencetak pendapatan hingga US$ 100 miliar dalam lima sampai enam tahun mendatang.
Hal ini disebutkan Direktur Keuangan Pertamina Emma Sri Martini dalam sebuah diskusi virtual bersama sejumlah media massa pada Sabtu (15/08/2020).
Emma mengatakan target ini merupakan aspirasi dari pemegang saham. Menurutnya ini sebuah tantangan besar, terlebih selama 62 tahun Pertamina berdiri, pendapatan tertinggi yang berhasil dicetak perseroan berada di sekitar US$ 58 miliar. Pada 2019, perseroan mencetak pendapatan sebesar US$ 54,58 miliar dengan laba bersih US$ 2,53 miliar.
"Ini sesuatu yang sangat challenging (menantang), tapi bukan berarti impossible (mustahil)," ujarnya.
Namun, untuk mencapai target tersebut menurutnya perseroan tidak bisa melakukan bisnis dengan cara seperti biasanya, melainkan harus berupaya sangat keras (extra ordinary) dan melakukan transformasi di berbagai hal, termasuk sumber daya manusia.
Selain itu, lanjutnya, perseroan akan menempatkan alokasi sumber daya kepada program yang bisa segera menghasilkan pendapatan dan keuntungan, meski akan terdapat jeda sekitar dua sampai tiga tahun saat perusahaan mulai berinvestasi.
"Itu intervensi yang akan kami lakukan untuk bisa mempercepat tercapainya target US$ 100 billion in revenue (US$ 100 miliar dari sisi pendapatan)," ungkapnya.
Di sisi lain, yang tak kalah penting menurutnya yaitu rencana mencari mitra strategis maupun pencatatan ke bursa efek (Initial Public Offering/ IPO) juga menjadi bagian tak terpisahkan dari transformasi perusahaan.
"Itu merupakan satu kesatuan strategi yang tidak terpisahkan untuk mencapai target US$ 100 billion revenue dalam lima sampai enam tahun ke depan," ujarnya.
(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article 'Bocor' Impor Pipa Pertamina Hingga Ancaman Ekonomi RI
