
Affair dengan Banyak Karyawan, McDonald's Gugat Mantan CEO

Jakarta, CNBC Indonesia- McDonald's Corp, perusahaan fastfood terkemuka di dunia, mengajukan gugatan terhadap Mantan CEO Stephen Easterbrook, mantan CEO-nya, untuk memulihkan manfaat kompensasi yang telah diberikan.
Dikutip dari Reuters, Senin (10/8/2020), dalam gugatan dinyatakan bahwa hasil penyelidikan internal diketahui Stephen Easterbrook memiliki hubungan seksual dengan banyak karyawan dan melanggar kebijakan perusahaan.
Easterbrook berbohong selama penyelidikan atas perilakunya, kata pengajuan itu.
McDonald's memecat Easterbrook pada November 2019 karena diketahui memiliki hubungan dengan seorang karyawan. yang kemudian ditentukan oleh Dewan Komisaris sebagai pelanggaran kebijakan perusahaan.
Easterbrook dan McDonald's tidak dapat segera dihubungi untuk dimintai komentar.
Sebelumnya Dewan Komisaris pada November lalu menemukan bahwa Stephen Easterbrook yang memimpin McDonald's sejak 2015, telah "menunjukkan penilaian yang buruk" yang melibatkan hubungan tersebut.
"Ini adalah kesalahan. Mengingat nilai-nilai perusahaan, saya setuju dengan dewan direksi bahwa inilah saatnya bagi saya untuk pindah," kata Easterbrook tentang hubungan tersebut dalam email kepada karyawan pada November lalu.
(dob/dob)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Gerai McDonald's Sarinah Ditutup, hingga Ekonomi ASEAN Luluh