
Top! Jokowi Bangun Jalan Meliuk-Liuk dan Keliling di 18 Pulau

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah bakal membangun Jalan Trans di 18 pulau tertinggal, terluar, dan terdepan. Proyek ini masuk prioritas pembangunan nasional di tahun 2021.
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat PUPR mengalokasikan total Rp 162,71 miliar untuk mendukung pembangunan Jalan Trans di 18 pulau.
"Trans kepulauan terluar ini satu kebijakan untuk kepulauan-kepulauan terluar. Trasenya biasanya keliling pulau, ini akan diselesaikan," kata Menteri PUPR Basuki Hadimuljono.
Di antara pembangunan 18 Jalan Trans ini ada yang dilakukan dalam rangka dukungan Kawasan Industri Aceh Ladong Jalan Lintas Tengah, yakni Jalan Jantho Keumala dan Jalan Geumpang Pameu. Selain itu, dibangun pula Jalan Trans Pulau Seram, Trans Pulau Buru, Trans Pulau Wetar, Trans Pulau Kei Besar.
Di sisi lain, pemerintah juga melanjutkan pembangunan Jalan Trans Papua Merauke-Sorong dengan total kebutuhan anggaran Rp2,93 triliun. Proyek ini meliputi pembangunan Jalan menuju Asmat.
Selanjutnya Sp. Moyana Windesi, Timika Waghete (Simpang Kapiraya Waghete), Pembangunan Jalan Memberamo Elelim I dan II, Ubrub Towe Hitam Oksibil, Sp. Goro Kp. Muri (Batas Provinsi Papua), serta Pengaspalan Iwur Waropko.
Sebelumnya, Presiden Jokowi sempat memamerkan foto yang menggambarkan pembangunan jalan di perbatasan Papua dan Papua Nugini. Setidaknya ada yang menarik dari foto yang ditampilkan Jokowi, selain bentangan alam yang indah Pegunungan Bintang, Papua tapi ada aspek-aspek lain.
![]() Foto udara pemandangan jalan Trans Papua (Dok. Kementerian PUPR) |
"Ini pemandangan satu ruas jalan perbatasan di Pegunungan Bintan, Papua. Meliuk-liuk di antara hutan dan lereng gunung, jalan selebar tujuh meter ini bagian dari 1.098 kilometer jalan perbatasan dari Merauke ke Jayapura, hingga Papua Nugini. Indah, bukan?" kata Jokowi dalam akun Facebooknya, dikutip Selasa (30/7/19).
Aspek lain dari foto yang ditampilkan Jokowi, adalah tak mudah membuka jalan di tengah medan yang berat demi membangun konektivitas di Papua.
"Tantangan pembangunan jalan di Papua tidak mudah karena kondisi alam, cuaca, dan material konstruksi yang terbatas," kata Jokowi.
(hoi/hoi)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Top! Jokowi Bangun Jalan Kelilingi 18 Pulau di Seluruh RI