Viral Video Nasabah Tak Bisa Cairkan Deposito BCA, Benarkah?

Muhammad Iqbal, CNBC Indonesia
26 June 2020 12:15
Gedung Bank BCA
Foto: Muhammad Luthfi Rahman

Jakarta, CNBC Indonesia - Sebuah video berdurasi 1 menit lagi-lagi membuat heboh jagad dunia maya. Melalui aplikasi jejaring pesan WhatsApp yang disebarkan, dalam video tersebut seorang pengacara kondang bersama dua orang mengaku tidak bisa mencairkan deposito di Bank Central Asia (BCA).

"Pagi ini datang dari Surabaya. Mereka punya deposito sejak tahun 1989 di BCA. Pada saat mau dicairkan, BCA cabang Surabaya, sekarang masuk Veteran. Pada saat mau dicairkan katanya tidak ada kata BCA. Katanya disebutkan sudah dicairkan tapi tidak ada bukti. Tolong BCA ini nasib rakyat bagaimana," kata pengacara kondang tersebut dalam video tersebut.

"Kepada pimpinan BCA pusat tolong kembalikan uang saya, uang keluarga saya," tambah salah satu orang yang menggunakan batik seraya mengaku depositonya tak bisa dicairkan sejak 1989.

Menanggapi video tersebut, BCA angkat bicara. Dalam keterangan resminya BCA mengaku video tersebut tidak benar.

"Sehubungan dengan kembali beredarnya video terkait Isu Pencairan Deposito di media sosial, dapat kami sampaikan bahwa video tersebut direkam dan disebarluaskan pertama kali pada Februari 2019. Dapat kami sampaikan bahwa informasi dalam video tersebut tidak benar."

"Atas perkara dimaksud sudah ada putusan pengadilan yang berkekuatan hukum tetap dan satu perkara lainnya sedang dalam proses pemeriksaan di pengadilan. Atas beredarnya informasi yang tidak benar tersebut, BCA akan menempuh langkah-langkah hukum sesuai ketentuan hukum yang berlaku."

Direktur Utama BCA Jahja Setiaadmadja mengatakan hal tersebut sudah lama memang sejak 25 Februari 2019 lalu. Namun video tersebut yang kembali beredar menurut Jahja bakal ditelusuri siapa yang kembali menyebarkannya.

"Koordinasi dengan Bareskrim Polri. Untuk melacaknya," tutur Jahja.




(dru)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Cegah Corona, Ini #BankingFromHome a La BCA

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular