Internasional

Ya Tuhan, Kasus Corona Global Sudah Tembus 9,6 Juta Orang

Thea Fathanah Arbar, CNBC Indonesia

26 June 2020 08:15

Worshippers wearing protective face masks offer Eid al-Fitr prayers outside a mosque to help prevent the spread of the coronavirus, in Tehran, Iran, Sunday, May 24, 2020. Muslims worldwide celebrate one of their biggest holidays under the long shadow of the coronavirus, with millions confined to their homes and others gripped by economic concerns during what is usually a festive time of shopping and celebration. In Iran, which has endured the deadliest outbreak in the Middle East, authorities have imposed few restrictions ahead of the holiday aside from cancelling mass prayers in Tehran traditionally led by Supreme Leader Ayatollah Ali Khamenei. (AP Photo/Vahid Salemi) — Foto: Salat Idul Fitri di Iran (AP/Vahid Salemi)

Jakarta, CNBC Indonesia - Kasus terjangkit virus corona (Covid-19) kian meningkat dari hari ke hari. Angka terjangkit Covid-19 di secara global kini mencapai 9.684.959 kasus, naik lebih dari 180 ribu kasus dalam sehari, menurut data Worldometers per Jumat (26/6/2020).

Angka total kematian di dunia juga meningkat lebih dari 5 ribu kasus dalam sehari, menjadi 488.905 kasus. Sedangkan ada 5.249.044 pasien berhasil sembuh, meningkat lebih dari 87 ribu kasus sejauh ini.

Baca:

Corona & Perang Dagang Menguat, Wall Street Dibuka Melorot

Tercatat ada 3.947.010 kasus aktif, dimana 3.889.500 (99%) dalam situasi ringan sedang, dan 57.510 (1%) dalam kondisi kritis. Sementara ada 5.737.949 kasus selesai, dengan pembagian 91% berhasil sembuh dan 9% meninggal.

Amerika Serikat dan Brasil menduduki peringkat teratas negara dengan kasus terjangkit terbanyak yang melewati angka jutaan. Berikut 10 negara dengan jumlah kasus COVID-19 terbanyak:

1. Amerika Serikat (2.497.789 positif, 124.848 meninggal, 1.047.105 sembuh)
2. Brasil (1.228.114 positif, 54.971 meninggal, 649.908 sembuh)
3. Rusia (613.994 positif, 8.605 meninggal, 375.164 sembuh)
4. India (491.170 positif, 15.308 meninggal, 285.671 sembuh)
5. Inggris (307.980 positif, 43.230 meninggal)
6. Spanyol (294.566 positif, 28.330 meninggal)
7. Peru (268.602 positif, 8.761 meninggal, 156.074 sembuh)
8. Chili (259.064 positif, 4.903 meninggal, 219.327 sembuh)
9. Italia (239.706 positif, 34.678 meninggal, 186.725 sembuh)
10. Iran (215.096 positif, 10.130 meninggal, 175.103 sembuh)

Baca:

Lupakan Sejenak Berita Buruk Corona, Eiffel Buka Lagi

Sementara, China Daratan yang awalnya merupakan episentrum awal penularan dengan kasus terjangkit paling tinggi di dunia, kini turun ke posisi ke-21 dengan 83.449 kasus positif, 4.634 kematian, dan 78.443 pasien berhasil sembuh.

Tak jauh dari China, Indonesia kini menduduki peringkat ke-28 dengan 50.187 kasus terjangkit, 2.620 kasus kematian, dan 20.449 pasien berhasil sembuh. Dengan jumlah tersebut, Indonesia menduduki peringkat pertama di wilayah ASEAN, mengalahkan Singapura yang hanya memiliki 42 ribu kasus terjangkit.