Rombak Struktur, Langkah Awal Pertamina Susul Petronas Cs!

Hidayat Setiaji, CNBC Indonesia
20 June 2020 14:55
Dok: Pertamina
Foto: Dok: Pertamina

Model struktur perusahaan dengan sub-holding seperti ini tidak asing di bisnis migas internasional. Sejumlah perusahaan migas yang menjadi pemain besar di percaturan bisnis energi dunia sudah menerapkan struktur serupa.

Ambil contoh Petronas, perusahaan migas milik negara asal Malaysia. Tan Sri Wan Zulkiflee Wan Arifin adalah President & Group CEO dam YM Tengku Muhammad Taufik Tengku Aziz adalah Executive Vice President & Group CFO. Berikutnya adalah para pimpinan sub-holding yaitu Adif Zulkifli (Executive Vice President & CEO Upstream), Datuk Md Arif Mahmood (Executive Vice President & CEO Downstream), dan Adnan Zainol Abidin (Executive Vice President & CEO Gas & New Energy).

Anak usaha Petronas juga sudah melantai di bursa saham Malaysia, seperti Petronas Dagangan Berhad dan Petronas Gas Berhad. Rata-rata pendapatan Petronas selama 2009-2018 adalah MYR 257,11 miliar, tumbuh 2,69% per tahun.

Contoh lain adalah PTT, perusahaan migas asal Thailand. Sub-holding di bawah PTT terdiri dari Uptsream, International Business, Chemical Business, Investment and New Business, serta Oil and Retail Business.

Sepanjang 2003-2019, rata-rata pendapatan PTT adalah THB 4,54 triliun. Rata-rata pertumbuhan pendapatan selama periode tersebut adalah 13,28%.

Petronas PTT sudah menjadi perusahaan migas berkelas dunia. Sebagai langkah awal menuju ke sana, Pertamina juga perlu menerapkan best practice yang sama. Salah satunya dengan struktur organisasi yang lebih luwes, fleksibel, dan mampu bergerak cepat.

TIM RISET CNBC INDONESIA

(aji/gus)
[Gambas:Video CNBC]


Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular