Erick Thohir Siapkan BUMN Garam Go International

Monica Wareza, CNBC Indonesia
18 June 2020 20:05
Petani Garam
Foto: CNBC Indonesia/ Donald

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mendorong agar PT Garam (Persero) dapat melakukan investasi di luar negeri. Hal ini dilakukan untuk dapat mengembangkan bisnis garam yang selama ini hanya fokus pada kebutuhan garam untuk konsumsi, padahal ada peluang garam industri yang selama ini didominasi impor.

Erick mengatakan hal ini dilakukan agar meningkatkan pendapatan bagi perusahaan bila PT Garam ekspandi di luar negeri. Sehingga meski garam harus diimpor tapi merupakan produk yang sudah dalam proses nilai tambah oleh PT Garam nantinya di luar negeri.

"Garam masih fokus pada garam konsumsi, bagus tapi garam kebutuhan industri impor. Kita sedang bicara dengan Menko, Mendag [Menteri Koordinator Perekonomian, Menteri Perdagangan] mungkin nggak perusahaan garam BUMN diberikan kesempatan untuk mulai melihat potensi investasi di luar negeri, bukan di sini, untuk melihat garam industri," kata Erick di Jakarta, Kamis (18/6/2020).

Dia mengungkapkan, proses ini memang membutuhkan waktu yang cukup panjang namun memiliki potensi bisnis yang besar dan didorong untuk bisa diimplementasikan dalam jangka waktu satu hingga dua tahun ke depan.

Erick sedang melakukan upaya restrukturisasi perusahaan-perusahaan pelat merah. Dia menggabungkan perusahaan ini dalam klaster yang berhubungan antarbisnis satu dengan lainnya, termasuk PT Garam.

Terdapat 12 klaster yang dibuat Erick yang merupakan gabungan dari 27 klaster yang sudah ada sebelumnya.

Klaster tersebut antara lain Klaster Industri Migas dan Energi, Minerba, Perkebunan Kehutanan, Pupuk & Pangan, Farmasi & Kesehatan, serta Pertahanan, Manufaktur & Industri Lainnya. Adapun enam klaster ini di bawahi oleh Wakil Menteri BUMN I, Budi Gunadi Sadikin.

Selanjutnya Klaster Jasa Keuangan, Jasa Asuransi & Dana Pensiun, Telekomunikasi dan Media, Pembangunan Infrastruktur, Pariwisata, Logistik dan Lainnya serta Klaster Sarana dan Prasarana Perhubungan. Keenam klaster ini di bawahi oleh Wakil Menteri BUMN II, Kartika Wirjoatmodjo.


(hoi/hoi)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Erick Thohir Bubarkan 3 BUMN

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular