
Sah! Pemerintah Kota Moskow Resmi Cabut Aturan Lockdown
Muhammad Iqbal, CNBC Indonesia
08 June 2020 20:57

Moskow, CNBC Indonesia - Pemerintah Kota Moskow mengumumkan untuk mencabut lockdown yang berlaku sejak 30 Maret 2020 untuk menekan penyebaran Covid-19, Senin (8/6/2020). Pengumuman itu disampaikan oleh Wali Kota Moskow Sergei Sobyanin seperti dikutip AFP.
"Moskow kembali ke ritme kehidupan yang biasa," ujarnya dalam sebuah video di akun Facebook-nya.
Moskow merupakan kota terbesar di Rusia memiliki jumlah penduduk lebih dari 12 juta jiwa. Sebelum Sobyanin mengumumkan pencabutan lockdown hari ini, pelonggaran selama beberapa pekan terakhir sudah dilakukan.
Misalnya toko ritel non-makanan diizinkan untuk dibuka kembali. Penduduk pun diizinkan beraktivitas meski dalam waktu tertentu.
Sobyanin mengatakan, semua pembatasan pergerakan dicabut mulai hari ini. Salon kecantikan hingga klinik dokter hewan pun diizinkan membuka kembali usaha mereka.
Mulai minggu depan, perpustakaan hingga perusahaan yang menyediakan layanan kepada penduduk dapat memulai aktivitas. Restoran dan kafe akan dimulai dua tahap mulai 16 Juni 2020.
Kendati demikian, Sobyanin mengingatkan agar masyarakat berhati. Sebab, meski infeksi Covid-19 telah menurun, namun wabah itu masih ada.
"Kita harus terus memantau situasi dan mencegah wabah baru," kata Sobyanin.
Moskow merupakan kota yang paling terdampak Covid-19 di Rusia dengan jumlah kasus konfirmasi positif hampir 200 ribu. Sedangkan jumlah korban tewas mencapai 2.970.
Sedangkan secara keseluruhan, Rusia mencatat total infeksi Covid-19 sebanyak 476.658 kasus (tertinggi ketiga di dunia) dengan kematian sebanyak 5.971 jiwa.
(miq/dob) Next Article Kasus Harian Covid di Indonesia Meroket, Tambah 802 Hari ini
"Moskow kembali ke ritme kehidupan yang biasa," ujarnya dalam sebuah video di akun Facebook-nya.
Moskow merupakan kota terbesar di Rusia memiliki jumlah penduduk lebih dari 12 juta jiwa. Sebelum Sobyanin mengumumkan pencabutan lockdown hari ini, pelonggaran selama beberapa pekan terakhir sudah dilakukan.
Sobyanin mengatakan, semua pembatasan pergerakan dicabut mulai hari ini. Salon kecantikan hingga klinik dokter hewan pun diizinkan membuka kembali usaha mereka.
Mulai minggu depan, perpustakaan hingga perusahaan yang menyediakan layanan kepada penduduk dapat memulai aktivitas. Restoran dan kafe akan dimulai dua tahap mulai 16 Juni 2020.
Kendati demikian, Sobyanin mengingatkan agar masyarakat berhati. Sebab, meski infeksi Covid-19 telah menurun, namun wabah itu masih ada.
"Kita harus terus memantau situasi dan mencegah wabah baru," kata Sobyanin.
Moskow merupakan kota yang paling terdampak Covid-19 di Rusia dengan jumlah kasus konfirmasi positif hampir 200 ribu. Sedangkan jumlah korban tewas mencapai 2.970.
Sedangkan secara keseluruhan, Rusia mencatat total infeksi Covid-19 sebanyak 476.658 kasus (tertinggi ketiga di dunia) dengan kematian sebanyak 5.971 jiwa.
(miq/dob) Next Article Kasus Harian Covid di Indonesia Meroket, Tambah 802 Hari ini
Most Popular