
Kalimantan Selatan Cetak Penambahan Kasus Covid-19 Tertinggi
Rahajeng Kusumo Hastuti, CNBC Indonesia
04 June 2020 17:23

Jakarta, CNBC Indonesia- Pemerintah mengumumkan terjadi penambahan 109 kasus positif virus corona (Covid-19) di Kalimantan Selatan (Kalsel) pada Kamis (4/6/2020).
Hal ini membuat Kalsel menjadi provinsi dengan penambahan kasus tertinggi dari seluruh provinsi di Indonesia. Adapun total positif Covid-19 di Kalsel pada hari ini mencapai 1.142 orang, tertinggi dari seluruh provinsi di Kalimantan.
Pada hari yang sama, Kalsel juga tidak mencatatkan penambahan pasien sembuh sehingga masih sama dengan kemarin, yakni 101 orang. Adapun kasus kematian bertambah 3 orang sehingga menjadi 93 orang.
Kalimantan Selatan termasuk salah satu provinsi yang menjadi perhatian Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam penyebaran pandemi virus corona. Selain Kalsel juga ada Jawa Timur dan Sulawesi Selatan.
"Tolong ini dijadikan perhatian khusus," tegas Jokowi di depan jajarannya, Kamis (4/6/2020).
Jokowi menginginkan agar Gugus Tugas, kementerian dan lembaga terkait maupun aparat keamanan seperti TNI dan Polri bisa konsentrasi menurunkan angka Covid-19 di ketiga wilayah tersebut.
"Sehingga angka penyebarannya bisa kita tekan lebih turun lagi," kata eks Gubernur DKI Jakarta itu.
Jokowi mengingatkan bahwa manajemen data angka Covid-19 harus diperbaiki. Hal ini dilakukan, agar keputusan maupun kebijakan yang diambil pemerintah bisa tepat sasaran sesuai yang dibutuhkan.
"Sehingga dalam pengambilan keputusan, kebijakan bisa tepat dan akurat. Untuk itu sekali lagi saya minta pintunya betul-betul hanya satu," tegasnya.
(dob/dob) Next Article Pertamina Sulap Lapangan Bola Jadi RS Covid-19 Super Lengkap
Hal ini membuat Kalsel menjadi provinsi dengan penambahan kasus tertinggi dari seluruh provinsi di Indonesia. Adapun total positif Covid-19 di Kalsel pada hari ini mencapai 1.142 orang, tertinggi dari seluruh provinsi di Kalimantan.
Pada hari yang sama, Kalsel juga tidak mencatatkan penambahan pasien sembuh sehingga masih sama dengan kemarin, yakni 101 orang. Adapun kasus kematian bertambah 3 orang sehingga menjadi 93 orang.
"Tolong ini dijadikan perhatian khusus," tegas Jokowi di depan jajarannya, Kamis (4/6/2020).
Jokowi menginginkan agar Gugus Tugas, kementerian dan lembaga terkait maupun aparat keamanan seperti TNI dan Polri bisa konsentrasi menurunkan angka Covid-19 di ketiga wilayah tersebut.
"Sehingga angka penyebarannya bisa kita tekan lebih turun lagi," kata eks Gubernur DKI Jakarta itu.
Jokowi mengingatkan bahwa manajemen data angka Covid-19 harus diperbaiki. Hal ini dilakukan, agar keputusan maupun kebijakan yang diambil pemerintah bisa tepat sasaran sesuai yang dibutuhkan.
"Sehingga dalam pengambilan keputusan, kebijakan bisa tepat dan akurat. Untuk itu sekali lagi saya minta pintunya betul-betul hanya satu," tegasnya.
(dob/dob) Next Article Pertamina Sulap Lapangan Bola Jadi RS Covid-19 Super Lengkap
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular