Menko PMK: Tahun Ini RI Mulai Produksi Vaksin Covid-19

Chandra Gian Asmara, CNBC Indonesia
04 June 2020 14:44
Peneliti melakukan pemisahan hasil ekstraksi tanaman herbal di di Lab Cara Pembuatan Obat Tradisonal Baik (CPOTB) Pusat Penelitian Kimia LIPI, Puspitek, Tangerang Selatan,Rabu (6/5/2020). Saat ini laboratorium Cara Pembuatan Obat Tradisonal Baik (CPOTB) sedang menguji beberapa tanaman herbal yaitu ekstrak Cassia Alata (daun ketepeng badak) dan Dendrophtoe Sp (daun benalu) untuk dijadikan obat penyembuhan sekaligus penghambatan covid-19. (CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto)
Foto: Uji Lab Kandidat Obat Herbal untuk Covid-19 di Lab Cara Pembuatan Obat Tradisonal Baik (CPOTB) Pusat Penelitian Kimia LIPI (CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto)
Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy menegaskan bahwa Indonesia memiliki target bisa memproduksi vaksin sendiri pada akhir tahun ini.

Hal tersebut dikemukakan Muhadjir Effendy dalam konferensi pers usai mengikuti rapat terbatas bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi) melalui video conference, Jakarta, Kamis (4/6/2020).

"Terkait vaksin, Indonesia harus mandiri. Target Indonesia bisa memproduksi akhir tahun in," kata Muhadjir dalam konferensi pers.

Muhadjir mengatakan kepala negara telah menginstruksikan kepada peneliti untuk menemukan vaksin yang bisa digunakan untuk masyarakat Indonesia. Pasalnya, vaksin yang saat ini dicari negara lain pun akan memprioritaskan masyarakatnya sendiri.

"Sekarang ada 147 pihak di dunia yang bergerak menyusun vaksin. Tapi mereka nanti pertama-tama akan digunakan untuk kebutuhan sendiri," jelasnya.

"Sementara kita punya 270 juta warga sehingga mau tidak mau tidak mungkin mengandalkan impor. Jadi harus siap melakukan riset vaksin untuk Indonesia sendiri," katanya.







(dru) Next Article Pembuatan Vaksin Corona Tengah Dikebut!

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular