Hitung Dampak Perang Dagang AS-China Bagi Ekonomi RI

Jakarta, CNBC Indonesia- Perang dagang AS-China memasuki babak baru seiring dengan naiknya tensi hubungan kedua negara akibat sentimen Covid-19. Menurut Pengamat Hukum Internasional, Hikmahanto Juwana, isu perang dagang ini tidak akan berlangsung lama dan akan mencair terutama jika Trump tidak terpilih kembali sebagai Presiden AS.

 

Namun demikian tetap ada peluang untuk mengambil keuntungan dari kondisi ini misalnya mengambil potensi realokasi industri As dari China. Menurut Hikmahanto penting bagi pemerintah untuk memberikan kepastian penegakan hukum bagi dunia investasi sehingga mampu menarik minat investor dari kedua negara. Seperti apa strategi RI untuk mengambil peluang dari perang dagang AS-China? Selengkapnya saksikan dialog Maria Katarina dengan Pengamat Hukum Internasional, Hikmahanto Juwana dalam Closing Bell, CNBC Indonesia (Rabu, 27/05/2020)