
Mobil Listrik Hyundai Made in Bekasi Siap Jual November 2021
Exist In Exist, CNBC Indonesia
15 May 2020 17:51

Jakarta, CNBC Indonesia - Hyundai Motor Company menargetkan kendaraan dari hasil produksi pabrik manufaktur yang sedang dibangun di Kota Deltamas, Bekasi, Jawa Barat, dapat mulai dijual pada November 2021. Demikian disampaikan Vice President of Hyundai Motor Asia-Pacific HQ Lee Kang Hyun dalam acara MarkPlus Industry Roundtable, Jumat (15/5/2020)
"Walaupun ada covid-19, [pembangunan pabrik mobil di Deltamas] tetap didukung oleh pemerintah, jadi tetap memang pembangunannya bisa jalan terus. Mudah-mudahan sesuai schedule memang sampai akhir tahun bisa diselesaikan dan bisa mulai jual dari tahun depan bulan November," katanya.
Ia menyebut rencananya pabrik tersebut akan memproduksi kendaraan tipe SUV, MPV, sedang, hingga mobil listrik atau electric vehicle (EV).
"Dan Hyundai sudah terkenal di dunia electric vehicle memang sudah cukup bagus dan juga tambahan yang hydrogen biofuel. Jadi memang dari Hyundai Manfaktur Indonesia juga sesuai brand internasional juga memang mempersiapkan produk-produknya," ujarnya.
Dalam acara yang sama, Duta Besar Republik Indonesia untuk Korea Selatan, Umar Hadi mengatakan rencananya pabrik ini akan diresmikan pada bulan September atau Oktober 2020. Selain itu, Umar menyebut beberapa industri pendukung juga akan membangun pabriknya di dekat pabrik Hyundai tersebut.
"Seperti Lotte Advance Material itu juga bikin pabrik dekat situ kareba dia akan supply satu komponen. Lalu katanya LG juga katanya sedang bicara mengenai baterai. Jadi industri baterai antara Hyundai, LG Chemical, dan kemarin pagi saya dengar juga mungkin melibatkan Samsung," jelasnya.
Untuk membangun pabrik ini, Hyundai berinvestasi hingga US$ 1,55 Miliar atau setara Rp 21 triliun untuk beberapa tahun ke depan. Pabrik mobil ini akan menjadi pusat basis produksi pertama Hyundai di kawasan ASEAN.
Pabrik yang dibangun di atas lahan seluas 8,35 juta kaki persegi (77,6 hektar) ini akan memiliki kapasitas sekitar 150.000 unit kendaraan per tahun. Sementara pada kapasitas penuh, pabrik ini dapat memproduksi hingga 250.000 kendaraan setiap tahunnya.
(miq/miq) Next Article Karyawannya Kena Corona, Pabrik Mobil Hyundai Tutup
"Walaupun ada covid-19, [pembangunan pabrik mobil di Deltamas] tetap didukung oleh pemerintah, jadi tetap memang pembangunannya bisa jalan terus. Mudah-mudahan sesuai schedule memang sampai akhir tahun bisa diselesaikan dan bisa mulai jual dari tahun depan bulan November," katanya.
Ia menyebut rencananya pabrik tersebut akan memproduksi kendaraan tipe SUV, MPV, sedang, hingga mobil listrik atau electric vehicle (EV).
Dalam acara yang sama, Duta Besar Republik Indonesia untuk Korea Selatan, Umar Hadi mengatakan rencananya pabrik ini akan diresmikan pada bulan September atau Oktober 2020. Selain itu, Umar menyebut beberapa industri pendukung juga akan membangun pabriknya di dekat pabrik Hyundai tersebut.
"Seperti Lotte Advance Material itu juga bikin pabrik dekat situ kareba dia akan supply satu komponen. Lalu katanya LG juga katanya sedang bicara mengenai baterai. Jadi industri baterai antara Hyundai, LG Chemical, dan kemarin pagi saya dengar juga mungkin melibatkan Samsung," jelasnya.
Untuk membangun pabrik ini, Hyundai berinvestasi hingga US$ 1,55 Miliar atau setara Rp 21 triliun untuk beberapa tahun ke depan. Pabrik mobil ini akan menjadi pusat basis produksi pertama Hyundai di kawasan ASEAN.
Pabrik yang dibangun di atas lahan seluas 8,35 juta kaki persegi (77,6 hektar) ini akan memiliki kapasitas sekitar 150.000 unit kendaraan per tahun. Sementara pada kapasitas penuh, pabrik ini dapat memproduksi hingga 250.000 kendaraan setiap tahunnya.
(miq/miq) Next Article Karyawannya Kena Corona, Pabrik Mobil Hyundai Tutup
Most Popular