Mobil Terjual Tak Sampai 8.000 Unit, Terburuk dalam 15 Tahun
Exist In Exist, CNBC Indonesia
15 May 2020 17:10

Jakarta, CNBC Indonesia - Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) menyebut anjloknya penjualan mobil hingga 90% pada April 2020 merupakan pukulan luar biasa dari pandemi Covid-19. Penjualan bulanan yang tak sampai 8.000 unit per bulan merupakan yang terburuk dalam 15 tahun terakhir.
"Kalau melihat hasil bulan April yang wholsesale-nya adalah luar biasa turun jadi kira-kira turunnya sekitar 90% dibanding kondisi normal, jadi cuma mencapai angka 8.000 saja tidak mencapai, dan ini merupakan suatu pukulan yang luar biasa," kata Ketua Umum Gaikindo, Yohannes Nangoi, dalam acara MarkPlus Industry Roundtable, Jumat (15/5).
Selain itu, ia juga menyebut penjualan stok mobil yang ada di dealer dan ritel hanya mencapai angka sekitar 24.000 unit. "Maka boleh dikatakan ini adalah penjualan yang terendah selama beberapa puluh tahun ini lah, bisa 10-15 tahun ini kita yang paling rendah selama bulan April," tegasnya.
Hal yang sama juga diungkapkan oleh Sekretaris Umum Gaikindo, Kukuh Kumala. Ia mengatakan kondisi serupa pernah terjadi pada krisis 1998. Pada saat itu penjualan mobil setahun hanya 58 ribu unit, atau rata-rata 4.800 unit per bulan.
"Penurunan sampai sebesar itu belum pernah terjadi, jadi rekor terburuk," katanya kepada CNBC Indonesia.
Dampak pandemi virus corona (COVID-19) sudah sangat terasa pada penjualan April 2020. Berdasarkan data Gaikindo penjualan April 2020 hanya terjual 7.871 unit atau turun 90,6% (year on year/yoy) dibandingkan April 2019 yang tercatat 84.056 unit.
(hoi/hoi) Next Article Penjualan Mobil Ambles 90%, Gaikindo: Ini Pukulan Berat!
"Kalau melihat hasil bulan April yang wholsesale-nya adalah luar biasa turun jadi kira-kira turunnya sekitar 90% dibanding kondisi normal, jadi cuma mencapai angka 8.000 saja tidak mencapai, dan ini merupakan suatu pukulan yang luar biasa," kata Ketua Umum Gaikindo, Yohannes Nangoi, dalam acara MarkPlus Industry Roundtable, Jumat (15/5).
Selain itu, ia juga menyebut penjualan stok mobil yang ada di dealer dan ritel hanya mencapai angka sekitar 24.000 unit. "Maka boleh dikatakan ini adalah penjualan yang terendah selama beberapa puluh tahun ini lah, bisa 10-15 tahun ini kita yang paling rendah selama bulan April," tegasnya.
"Penurunan sampai sebesar itu belum pernah terjadi, jadi rekor terburuk," katanya kepada CNBC Indonesia.
Dampak pandemi virus corona (COVID-19) sudah sangat terasa pada penjualan April 2020. Berdasarkan data Gaikindo penjualan April 2020 hanya terjual 7.871 unit atau turun 90,6% (year on year/yoy) dibandingkan April 2019 yang tercatat 84.056 unit.
(hoi/hoi) Next Article Penjualan Mobil Ambles 90%, Gaikindo: Ini Pukulan Berat!
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular