Internasional

Wow! Setelah 70 Hari, Korsel Bebas Pasien Baru COVID-19

Sefti Oktarianisa, CNBC Indonesia
30 April 2020 14:56
Warga Korea Selatan membawa obor dan bendera nasional ketika mereka berbaris di jalan selama upacara peragaan ulang Hari Gerakan Kemerdekaan Pertama Maret, peringatan pemberontakan 1919 melawan pemerintahan kolonial Jepang, di Cheonan, Korea Selatan, Kamis, 28 Februari, 2019. (AP / Lee Jin-man)
Foto: Warga Korea Selatan membawa obor dan bendera nasional ketika mereka berbaris di jalan selama upacara peragaan ulang Hari Gerakan Kemerdekaan Pertama Maret, peringatan pemberontakan 1919 melawan pemerintahan kolonial Jepang, di Cheonan, Korea Selatan, Kamis, 28 Februari, 2019. (AP / Lee Jin-man)

Jakarta, CNBC Indonesia - Negeri K-Pop, Korea Selatan, melaporkan tak ada pasien baru yang terinfeksi virus corona (COVID-19) pada hari ini. Ini merupakan kali pertama, sejak negara tersebut mendeteksi kasus pertama lebih dari 70 hari lalu.

Namun ada satu kasus kematian yang tercatat. Sehingga jumlah kasus kematian mencapai 247 orang.

Sejak pertama ditemukan pada 18 Februari 2020 lalu, jumlah kasus infeksi COVID19 di Korsel mencapai 10.765 kasus. Namun Korsel memang dari awal dipandang sukses mengendalikan corona.

Negara ini tidak pernah melakukan penguncian wilayah (lockdown) secara total. Tapi tes guna mendeteksi pasien terinfeksi corona dilakukan masif bahkan jauh lebih banyak dibandingkan negara lainnya di dunia.

Ada lebih dari 300.000 tes, untuk tingkat per kapita atau lebih dari 40 kali lipat dari Amerika Serikat (AS). Tracing, isolasi dan pengawasan ketat juga jadi kunci kesuksesan Korsel menekan kasus.

Sementara itu, ekonomi negeri ginseng ini telah menjadi korban COVID-19. Pada kuartal I-2020, ekonomi Korsel terkontraksi -1,4% dibandingkan kuartal sebelumnya. Ini menjadi catatan terburuk sejak kuartal IV-2008.


Bank sentral Korea Selatan (BoK) melaporkan, konsumsi rumah tangga terkontraksi -6,4%, terendah sejak kuartal I-1998 kala Negeri Ginseng dilanda krisis ekonomi seperti Indonesia. Sementara ekspor terkontraksi -2%.

Kinerja ekonomi Korea Selatan masih tertolong oleh investasi yang bisa tumbuh 0,9%. Belanja pemerintah juga tumbuh 0,9%.

[Gambas:Video CNBC]




(wed/wed) Next Article Virus Corona Makin Ganas di Korsel, 893 Orang Terinfeksi

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular