
Internasional
Malaysia Catat 139 Kasus Corona Impor, 99 Pulang dari RI
Rehia Sebayang, CNBC Indonesia
28 April 2020 12:51

Jakarta, CNBC Indonesia - Malaysia memaparkan data soal imported case (kasus dari luar negeri) COVID-19 di negaranya. Dalam konferensi pers yang dilakukan Minggu (26/4/2020) ternyata 71,22% kasus terkait warga yang baru kembali dari RI.
Direktur Jenderal Kementerian Kesehatan Malaysia Noor Hisham Abdullah mengatakan sebenarnya ada total 139 kasus. Dari semuanya 99 melakukan perjalanan ke Indonesia.
Sementara sisanya dari Inggris sebanyak 14 kasus, Singapura sebanyak 13 kasus, Turki sebanyak 5 kasus. Lalu Amerika Serikat sebanyak 3 kasus, Thailand, Prancis dan Bangladesh masing-masing sebanyak 1 kasus.
"Kementerian Kesehatan mengharapkan lebih banyak kasus positif terdeteksi dalam waktu dekat karena kegiatan yang ditargetkan (tes) masih sedang berlangsung," katanya dikutip dati Malaysia Kini.
Per Selasa (28/4/2020) pukul 05:00 WIB, dari Worldometers, angka kasus COVID-19 Malaysia bertambah 40. Artinya secara kumulatif ada 5.820 kasus.
Kasus aktif sebanyak 1.764. Kasus kematian bertambah 1 orang menjadi 99 kasus sementara kasus sembuh 3.957.
Dibanding negara ASEAN lain, Malaysia kini menduduki posisi keempat kasus terbanyak. Berikut data corona di tingkat ASEAN:
* Singapura (14.423 positif, 14 meninggal, 1.095 sembuh)
* Indonesia (9.096 positif, 765 meninggal, 1.151 sembuh)
* Filipina (7.777 positif, 511 meninggal, 932 sembuh)
* Malaysia (5.820 positif, 99 meninggal, 3.957 sembuh)
* Thailand (2.931 positif, 52 meninggal, 2.609 sembuh)
* Vietnam (270 positif, 0 meninggal, 225 sembuh)
* Myanmar (146 positif, 5 meninggal, 16 sembuh)
* Brunei (138 positif, 1 meninggal, 124 sembuh)
* Kamboja (122 positif, 0 meninggal, 119 sembuh)
* Laos (19 positif, 0 meninggal, 7 sembuh)
(res/sef) Next Article Corona Makin Gawat, Malaysia Lockdown Total Mulai 1 Juni!
Direktur Jenderal Kementerian Kesehatan Malaysia Noor Hisham Abdullah mengatakan sebenarnya ada total 139 kasus. Dari semuanya 99 melakukan perjalanan ke Indonesia.
Sementara sisanya dari Inggris sebanyak 14 kasus, Singapura sebanyak 13 kasus, Turki sebanyak 5 kasus. Lalu Amerika Serikat sebanyak 3 kasus, Thailand, Prancis dan Bangladesh masing-masing sebanyak 1 kasus.
Per Selasa (28/4/2020) pukul 05:00 WIB, dari Worldometers, angka kasus COVID-19 Malaysia bertambah 40. Artinya secara kumulatif ada 5.820 kasus.
Kasus aktif sebanyak 1.764. Kasus kematian bertambah 1 orang menjadi 99 kasus sementara kasus sembuh 3.957.
Dibanding negara ASEAN lain, Malaysia kini menduduki posisi keempat kasus terbanyak. Berikut data corona di tingkat ASEAN:
* Singapura (14.423 positif, 14 meninggal, 1.095 sembuh)
* Indonesia (9.096 positif, 765 meninggal, 1.151 sembuh)
* Filipina (7.777 positif, 511 meninggal, 932 sembuh)
* Malaysia (5.820 positif, 99 meninggal, 3.957 sembuh)
* Thailand (2.931 positif, 52 meninggal, 2.609 sembuh)
* Vietnam (270 positif, 0 meninggal, 225 sembuh)
* Myanmar (146 positif, 5 meninggal, 16 sembuh)
* Brunei (138 positif, 1 meninggal, 124 sembuh)
* Kamboja (122 positif, 0 meninggal, 119 sembuh)
* Laos (19 positif, 0 meninggal, 7 sembuh)
(res/sef) Next Article Corona Makin Gawat, Malaysia Lockdown Total Mulai 1 Juni!
Most Popular