
Internasional
Kabar Baik! Italia Resmi Buka Lockdown 4 Mei
Sefti Oktarianisa, CNBC Indonesia
27 April 2020 07:55

Jakarta, CNBC Indonesia - Italia akan kembali mengizinkan perusahaan dan beberapa sektor kembali beraktivitas 4 Mei nanti. Ini adalah bagian dari pembukaan penguncian wilayah (lockdown) secara bertahap.
Perdana Menteri Italia Giuseppe Conte mengaku persiapan akhir tengah dilakukan. Italia melakukan lockdown sejak awal Maret lalu karena pademi corona (COVID-19).
"Kami menghadapi tantangan yang sangat kompleks," ujarnya saat menguraikan kebijakan ini, Minggu (26/4/2020) waktu setempat, sebagaimana dikutip Reuters.
"Kami (tetap) akan hidup dengan virus dan kami harus mengadopsi langkah-langkah pencegahan yang mungkin."
Pedagang kecil akan boleh beroperasi dua minggu setelahnya atau sekitar 18 Mei. Restoran dan bar diharapkan bisa mulai berbisnis pada awal Juni meskipun pembeli masih dilarang makan di tempat.
Italia menjadi negara yang terdampak COVID-19 terparah di Eropa. Per Senin (27/4/2020), ada 2.324 kasus baru atau total 197.675 pasien positif.
Kasus kematian bertambah 260 orang atau menjadi 26.644. Sedangkan pasien sembuh 64.928.
Saat ini, Italia ada di posisi ketiga negara dengan kasus terbanyak di dunia, di bawah AS dan Spanyol. COVID-19 telah menginfeksi 210 negara dan teritori dengan kasus global mencapai 2,9 juta orang.
(sef/sef) Next Article Italia Diteror Corona, Bagaimana Nasib 2.864 WNI di Sana?
Perdana Menteri Italia Giuseppe Conte mengaku persiapan akhir tengah dilakukan. Italia melakukan lockdown sejak awal Maret lalu karena pademi corona (COVID-19).
"Kami (tetap) akan hidup dengan virus dan kami harus mengadopsi langkah-langkah pencegahan yang mungkin."
Pedagang kecil akan boleh beroperasi dua minggu setelahnya atau sekitar 18 Mei. Restoran dan bar diharapkan bisa mulai berbisnis pada awal Juni meskipun pembeli masih dilarang makan di tempat.
Italia menjadi negara yang terdampak COVID-19 terparah di Eropa. Per Senin (27/4/2020), ada 2.324 kasus baru atau total 197.675 pasien positif.
Kasus kematian bertambah 260 orang atau menjadi 26.644. Sedangkan pasien sembuh 64.928.
Saat ini, Italia ada di posisi ketiga negara dengan kasus terbanyak di dunia, di bawah AS dan Spanyol. COVID-19 telah menginfeksi 210 negara dan teritori dengan kasus global mencapai 2,9 juta orang.
(sef/sef) Next Article Italia Diteror Corona, Bagaimana Nasib 2.864 WNI di Sana?
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular