Corona ASEAN: Singapura Terbanyak, RI Kematian Tertinggi

Muhammad Choirul Anwar, CNBC Indonesia
19 April 2020 20:18
Infografis: 10 Mitos Soal Corona, Jangan Percaya!
Foto: Infografis/10 Mitos Soal Corona, Jangan Percaya!/Arie Pratama
Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah menyatakan total kasus positif virus corona (Covid-19) di Indonesia hingga Minggu (19/4/2020) pukul 12.00 WIB mencapai 6.575 orang. Jumlah ini meningkat 327 orang dibandingkan dengan sehari sebelumnya.

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto, mengatakan jumlah kasus kematian menjadi 582 orang. Artinya bertambah 47 orang dibanding data kemarin yang berada di angka 535. Adapun jumlah pasien yang sembuh mencapai 686 orang, meningkat 55 orang dibandingkan dengan sehari sebelumnya

Dari data tersebut, angka kematian di Indonesia akibat Covid-19 menjadi yang tertinggi se-ASEAN. Berdasarkan data worldometer yang dikutip CNBC Indonesia, per Minggu (19/4/20), berikut jumlah kasus virus corona di beberapa negara ASEAN:

Singapura 6.588 kasus, sembuh 740, meninggal 11

Indonesia 6.575 kasus, sembuh 686, meninggal 582

Filipina 6.259 kasus, sembuh 572, meninggal 409

Malaysia 5.389 kasus, sembuh 3197, meninggal 89

Thailand 2.765 kasus, sembuh 1928, meninggal 47

Vietnam 268 kasus, sembuh 201, meninggal 0

Brunei Darussalam 138 kasus, sembuh 115, meninggal 1

Kamboja 122 kasus, sembuh 105, meninggal 0

Myanmar 107 kasus, sembuh 5, meninggal 5

Laos 19 kasus, sembuh 2, meninggal 0

Timor Leste 19 kasus, sembuh 1, meninggal 0.



Achmad Yurianto menggarisbawahi bahwa data orang meninggal hanya didapat dari kasus yang telah terkonfirmasi positif. Artinya, angka 582 ini belum termasuk ODP dan PDP yang meninggal.

"Tentunya kami tidak masukkan pasien yang meninggal dalam status belum terkonfirmasi, bisa saja bahwa ternyata pasien tersebut memang bukan Covid-19. Namun apabila sempat swab tenyata positif maka kita masukan dalam konversi konfirmasi Covid-19," bebernya.

"Jadi tidak seluruh pasien yang meninggal selalu kita katakan sama dengan konfirmasi Covid-19 sehingga kemudian dijumlahkan. Karena kita hanya melaporkan kasus meninggal konfirmasi positif," lanjutnya.


[Gambas:Video CNBC]




(gus/gus) Next Article Kenali Ciri & Gejala Virus Corona, Ini Penjelasan IDI

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular