BI: Kegiatan Usaha Turun pada Kuartal I-2020, Gegara Corona

Hidayat Setiaji, CNBC Indonesia
13 April 2020 10:12
Kegiatan dunia usaha Tanah Air menurun dalam pada kuartal I-2020.
Ilustrasi Pabrik Konveksi (CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto)

Jakarta, CNBC Indonesia - Kegiatan dunia usaha Tanah Air menurun dalam pada kuartal I-2020. Dampak pandemi virus corona (Coronavirus Desease-2019/Covid-19) sudah dirasakan oleh para pengusaha.

Bank Indonesia (BI) melaporkan, Survei Kegiatan Dunia Usaha (SKDU) mengindikasikan bahwa kegiatan dunia usaha menurun pada kuartal I-2020. Hal ini tercermin dari nilai Saldo Bersih Tertimbang (SBT) pada sebesar -5,56%, turun cukup dalam dibandingkan 7,79% pada kuartal IV-2019.

"Turunnya kegiatan usaha terjadi pada sejumlah sektor ekonomi seperti sektor Industri Pengolahan, sektor Perdagangan, Hotel dan Restoran, sektor Pertambangan, sektor Pengangkutan dan Komunikasi, serta sektor Konstruksi. Hal tersebut terutama disebabkan oleh adanya penurunan permintaan dan gangguan pasokan akibat wabah COVID-19," sebut keterangan tertulis BI.

Sejalan dengan kinerja kegiatan usaha, kapasitas produksi terpakai dan penggunaan tenaga kerja pada kuartal I-2020 tercatat lebih rendah dibandingkan kuartal sebelumnya. Sementara itu, kondisi keuangan dunia usaha dari aspek likuiditas dan rentabilitas masih cukup baik meski menurun dengan akses terhadap kredit perbankan yang relatif normal.

Pada triwulan II-2020, responden memprakirakan kegiatan usaha akan meningkat, dengan SBT sebesar 2,13%. Berdasarkan sektor ekonomi, diprakirakan peningkatan kegiatan usaha terutama terjadi pada sektor Pertanian, Perkebunan, Peternakan, Kehutanan dan Perikanan (SBT 1,57%) seiring dengan masih berlangsungnya panen padi di beberapa daerah, serta sektor Jasa-jasa (SBT 1,32%).


(aji/aji) Next Article Kenali Ciri & Gejala Virus Corona, Ini Penjelasan IDI

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular