Terjangkit Covid-19, Bagaimana Kondisi Wali Kota Bogor?

Exist in Exist, CNBC Indonesia
07 April 2020 15:38
Simak penjelasan Bima dalam unggahan video di akun Instagramnya, seperti dikutip CNBC Indonesia, Selasa (7/4/2020).
Foto: Bima Arya (Foto: pool via Detikcom)
Bogor, CNBC Indonesia - Wali Kota Bogor Bima Arya mengungkapkan kondisi kesehatannya semakin membaik setelah 17 menjalani isolasi di rumah sakit karena terjangkit Covid-19.

"Hasil tes darah, rapid test, dan swab menunjukkan bahwa kondisi sudah sangat membaik. Namun saya ingin memastikan bahwa kondisi saya betul-betul fit, betul-betul sehat dan prima, sehingga kemudian ketika insyaallah diizinkan keluar dari RS itu aman bagi semuanya," ujar Bima dalam unggahan video di akun Instagramnya, seperti dikutip CNBC Indonesia, Selasa (7/4/2020).

Ketika masuk rumah sakit, kata dia, gejala yang dirasakan adalah tidak nyaman di tenggorokan, sedikit batuk-batuk, lemas, mual dan tidak nafsu makan.

"Di sini saya memaksakan diri untuk melahap semua yang disediakan rumah sakit, daging, sayur, buah-buahan, jus, semua dilahap. Kiriman UMKM ada temulawak, ada kunyit, kemudian korma dari rumah sakit, buah naga, semua saya lahap. Alhamdullilah beberapa hari kemudian nafsu makan kembali timbul," paparnya.

Menurut Bima, pandemi Covid-19 ini setidak menimbulkan tiga ujian. Pertama ujian keimananan. Yang kedua, ujian bagi kesehatan.

"Senang rasanya melihat sekarang semua orang mencoba untuk hidup sehat, makanan sehat, berolahraga, rajin berjemur, dan banyak sekali kegiatan yang betul-betul mencoba untuk hidup sehat. Mudah-mudahan gaya hidup seperti ini bisa seterusnya," jelasnya.

Selain itu, Bima juga mengajak seluruh masyarakat untuk betul-betul mari mengurangi aktivitas di luar rumah.



"Tetap di rumah kalau tidak ada betul-betul urusan yg sangat mendesak. Kita kurangi efek dari Covid-19 ini. Kita taati apa yang dihimbau oleh pemerintah untuk betul-betul isolasi dalam rumah," tegasnya.

Ketiga, lanjut Bima, Covid-19 ini juga merupakan ujian bagi kemanusiaan. Dalam hal ini, Bima meminta masyrakat untuk mengesampingkan perbedaan, saling membantu, dan mendukung kampanye penggunaan masker kain.

"Mari yang sehat membantu yang sakit. Yang sehat harus tetap sehat untuk bisa membantu yang sakit. Yang mampu mari kita bantu bersama yang tidak mampu. Saya mengajak kepada semua untuk melakukan apa yg bisa kita lakukan," tuturnya.

Untuk itu, Bima juga bertekad untuk menyumbangkan seluruh pemasukannya sebagai walikota bagi masyarakat yang membutuhkan.

"Insyaallah saya akan menyumbangkan semua biaya operasional wali kota, dan semua pendapatan wali kota, selama wabah covid ini bagi yang membutuhkan. Saya percayakan pengelolaannya kepada crisis center di kota Bogor," katanya.

(miq/miq) Next Article Kasus Harian Covid di Indonesia Meroket, Tambah 802 Hari ini

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular