Internasional

1 Wanita dari Suku Amazon di Pedalaman Brasil Positif Corona

Rehia Sebayang, CNBC Indonesia
02 April 2020 18:39
Seorang wanita dari suku Kokama di Hutan Amazon, Brasil, positif tertular virus corona.
Foto: REUTERS/Bruno Kelly

Jakarta, CNBC Indonesia - Seorang wanita dari suku Kokama, penduduk pribumi hutan hujan Amazon dikabarkan positif tertular virus corona (Covid-19). Itu merupakan kasus infeksi pertama yang dilaporkan di antara lebih dari 300 suku yang ada di Brasil.

"Wanita berusia 20 tahun dari suku Kokama itu dites positif terkena virus di distrik Santo Antonio do Iá, dekat perbatasan dengan Kolombia, 880 km (550 mil) di atas sungai Amazon dari ibukota negara bagian Manaus," kata petugas layanan kesehatan masyarakat adat Kementerian Kesehatan, Sesai, Rabu (1/4/2020).



Sebelumnya, sudah ada empat kasus Covid-19 yang telah dikonfirmasi di distrik yang sama. Di mana salah satunya adalah seorang dokter. Ia dites positif minggu lalu.

Menurut Sesai, wanita dari suku Kokama yang terinfeksi itu adalah seorang pekerja medis yang telah melakukan kontak dengan dokter itu.

"Dia adalah satu-satunya orang yang dites positif di antara 15 petugas kesehatan dan 12 pasien yang dites setelah dokter dikonfirmasi terinfeksi virus," kata Sesai.

"Wanita itu belum menunjukkan gejala COVID-19 dan telah diisolasi dengan keluarganya," tambah Sesai.



Terjangkitnya wanita tersebut menimbulkan kekhawatiran bahwa epidemi itu dapat menyebar ke komunitas-komunitas adat yang terpencil dan rentan dengan efek yang menghancurkan.

Bahkan, para pakar kesehatan memperingatkan bahwa virus yang menyebar di antara mereka dapat menewaskan sekitar 850.000 penduduk asli Brasil. Apalagi mengingat fakta bahwa penduduk asli tersebut telah banyak tertular penyakit yang dibawa oleh orang Eropa yang berkunjung ke sana selama berabad-abad ini. Juga karena cara hidup masyarakat adat di dusun komunal di bawah struktur jerami yang besar meningkatkan risiko penularan jika ada anggota yang tertular virus.

[Gambas:Video CNBC]


(res/miq) Next Article Tahun Baru, Kasus Covid-19 di Australia Cetak Rekor Baru

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular