Internasional
Duh! Kasus Lokal COVID-19 di China Muncul Lagi
Thea Fathanah Arbar, CNBC Indonesia
27 March 2020 12:03
Jakarta, CNBC Indonesia - Setelah beberapa hari terakhir melaporkan nol kasus penyebaran corona (COVID-19) dari transmisi lokal, kini pemerintah China melaporkan lagi kasus penularan dari dalam negeri, Jumat (27/3/2020).
Sebagai mana dilaporkan Reuters, ada satu kasus tambahan dari transmisi lokal. Sementara kasus impor (dari luar negeri) bertambah 54 kasus.
Data ini membuat China segera memerintahkan maskapai untuk memotong jadwal penerbangan internasional. China khawatir kasus corona akan kembali naik karena serbuan pelancong dari luar.
China mewajibkan maskapai lokal untuk mengatur penerbangan menjadi hanya satu rute ke satu negara dan membatasi penerbangan di rute tersebut, dengan hanya sekali dalam seminggu. Aturan ini akan berlaku penuh 29 Maret nanti.
Maskapai asing juga telah diminta melakukan hal yang sama ke China. Termasuk membatasi penerbangan hanya satu dalam tiap minggunya.
China juga akan menangguhkan sementara izin visa. Ini akan dimulai 28 Maret besok.
Meski demikian, angka total kasus harian ini, menurun dari sehari sebelumnya. Pada Kamis (26/3/2020), setidaknya ada 67 kasus baru di China.
Saat ini, China mencatat ada 81.340 kasus positif corona di China daratan. Angka pasien meninggal sebanyak 3.292, di mana ada lima kematian baru.
Khusus kasus impor, sebagian besar merupakan warga China yang kembali dari luar negeri. Shanghai melaporkan 17 kasus, diikuti Guangdong 12 kasus, sedangkan Beijing dan Tianjing empat kasus.
Shanghai misalnya merawat 123 pasien asing. Termasuk 46 pasien asal Inggris dan 27 asal AS.
(sef/sef) Next Article Chaos! Kasus Covid-19 RI Tembus Seribu 3 Hari Berturut-turut
Sebagai mana dilaporkan Reuters, ada satu kasus tambahan dari transmisi lokal. Sementara kasus impor (dari luar negeri) bertambah 54 kasus.
China mewajibkan maskapai lokal untuk mengatur penerbangan menjadi hanya satu rute ke satu negara dan membatasi penerbangan di rute tersebut, dengan hanya sekali dalam seminggu. Aturan ini akan berlaku penuh 29 Maret nanti.
Maskapai asing juga telah diminta melakukan hal yang sama ke China. Termasuk membatasi penerbangan hanya satu dalam tiap minggunya.
China juga akan menangguhkan sementara izin visa. Ini akan dimulai 28 Maret besok.
Meski demikian, angka total kasus harian ini, menurun dari sehari sebelumnya. Pada Kamis (26/3/2020), setidaknya ada 67 kasus baru di China.
Saat ini, China mencatat ada 81.340 kasus positif corona di China daratan. Angka pasien meninggal sebanyak 3.292, di mana ada lima kematian baru.
Khusus kasus impor, sebagian besar merupakan warga China yang kembali dari luar negeri. Shanghai melaporkan 17 kasus, diikuti Guangdong 12 kasus, sedangkan Beijing dan Tianjing empat kasus.
Shanghai misalnya merawat 123 pasien asing. Termasuk 46 pasien asal Inggris dan 27 asal AS.
(sef/sef) Next Article Chaos! Kasus Covid-19 RI Tembus Seribu 3 Hari Berturut-turut
Most Popular