
Update: 304 Pasien Positif Corona di DKI, Ini Sebaran Petanya
Rahajeng Kusumo, CNBC Indonesia
22 March 2020 13:08

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyatakan Jakarta merupakan salah satu epicenter corona dengan pertumbuhan kasus yang sangat signifikan. Pemprov DKI pun terus memberikan data terbaru memperbaharui peta sebaran virus corona COVID-19 di Jakarta berdasarkan kelurahan.
Peta sebaran ini diungkap agar masyarakat meningkatkan kehati-hatian akan virus corona. Sekitar 59% orang positif corona di Indonesia berasal dari Jakarta dengan total jumlah kasus positif sebanyak 450 kasus.
Hingga Sabtu 21 Maret, ada 267 orang di DKI Jakarta positif corona, ada 17 orang sembuh, dan sebanyak 23 orang meninggal.
Namun berdasarkan situs coronajakarta.go.id, informasi terbaru, Minggu (22/3) pukul 13.00 WIB, mencatat ada 304 pasien positif corona di Jakarta. Sebanyak 177 pasien dirawat, 21 orang sembuh, 29 meninggal dan isolasi mandiri sebanyak 77 orang.
Adapun mengacu data Sabtu kemarin, jumlah Pasien dalam pengawasan (PDP) ada 528 orang, di mana 313 orang (59%) dirawat dan 215 orang 215 orang (41%) pulang dan sehat. Untuk Orang dalam pemantauan (ODP) mencapai 1.306 orang, dimana 384 orang (29%) dalam proses pemantauan dan 922 orang (71%) selesai pemantauan.
"Dalam paparan yang tadi kami sampaikan, kita gambarkan bahwa situasi di Jakarta penyebarannya bergerak sangat cepat dan sekarang Jakarta merupakan salah satu epicenter dengan pertambahan kasus yang sangat signifikan," kata Anies seperti dilansir detik.com, Jumat (20/03/2020).
Berdasarkan sebaran ODP dan PDP di wilayah Jakarta, di Jakarta Barat ada 190 orang, Jakarta Pusat 205 orang, Jakarta Selatan 351 orang, Jakarta Timur 225 orang, Jakarta Utara 231 orang, Luar DKI Jakarta 243 orang dan tidak diketahui 389 orang.
Adapun secara nasional, data terbaru peta corona per 21 Maret 2020 ada 450 orang yang dinyatakan kasus positif corona di Indonesia.
Sebelumnya, jika dilihat dari jumlah kasus corona per kelurahan, terbanyak ada di Kelurahan Pegangsaan Dua di mana 50 kasus menunggu hasil test. Berikutnya Kelurahan Paseban dengan 24 kasus menunggu hasil test dan Kelurahan Gambir 18 kasus menunggu hasil test.
Selanjutnya Kelurahan Tomang di mana terdapat 21 kasus. 7 kasus positif corona dan 14 kasus menunggu hasil test. Kelurahan Kelapa Gading Utara 14 kasus dengan 2 positif corona dan 14 menunggu hasil test. Kelurahan Sunter Agung dengan 15 kasus di mana 1 kasus positif corona dan 14 kasus menunggu hasil tes.
(tas/tas) Next Article Kenali Ciri & Gejala Virus Corona, Ini Penjelasan IDI
Peta sebaran ini diungkap agar masyarakat meningkatkan kehati-hatian akan virus corona. Sekitar 59% orang positif corona di Indonesia berasal dari Jakarta dengan total jumlah kasus positif sebanyak 450 kasus.
Hingga Sabtu 21 Maret, ada 267 orang di DKI Jakarta positif corona, ada 17 orang sembuh, dan sebanyak 23 orang meninggal.
![]() |
Namun berdasarkan situs coronajakarta.go.id, informasi terbaru, Minggu (22/3) pukul 13.00 WIB, mencatat ada 304 pasien positif corona di Jakarta. Sebanyak 177 pasien dirawat, 21 orang sembuh, 29 meninggal dan isolasi mandiri sebanyak 77 orang.
Adapun mengacu data Sabtu kemarin, jumlah Pasien dalam pengawasan (PDP) ada 528 orang, di mana 313 orang (59%) dirawat dan 215 orang 215 orang (41%) pulang dan sehat. Untuk Orang dalam pemantauan (ODP) mencapai 1.306 orang, dimana 384 orang (29%) dalam proses pemantauan dan 922 orang (71%) selesai pemantauan.
"Dalam paparan yang tadi kami sampaikan, kita gambarkan bahwa situasi di Jakarta penyebarannya bergerak sangat cepat dan sekarang Jakarta merupakan salah satu epicenter dengan pertambahan kasus yang sangat signifikan," kata Anies seperti dilansir detik.com, Jumat (20/03/2020).
Berdasarkan sebaran ODP dan PDP di wilayah Jakarta, di Jakarta Barat ada 190 orang, Jakarta Pusat 205 orang, Jakarta Selatan 351 orang, Jakarta Timur 225 orang, Jakarta Utara 231 orang, Luar DKI Jakarta 243 orang dan tidak diketahui 389 orang.
Adapun secara nasional, data terbaru peta corona per 21 Maret 2020 ada 450 orang yang dinyatakan kasus positif corona di Indonesia.
Sebelumnya, jika dilihat dari jumlah kasus corona per kelurahan, terbanyak ada di Kelurahan Pegangsaan Dua di mana 50 kasus menunggu hasil test. Berikutnya Kelurahan Paseban dengan 24 kasus menunggu hasil test dan Kelurahan Gambir 18 kasus menunggu hasil test.
Selanjutnya Kelurahan Tomang di mana terdapat 21 kasus. 7 kasus positif corona dan 14 kasus menunggu hasil test. Kelurahan Kelapa Gading Utara 14 kasus dengan 2 positif corona dan 14 menunggu hasil test. Kelurahan Sunter Agung dengan 15 kasus di mana 1 kasus positif corona dan 14 kasus menunggu hasil tes.
(tas/tas) Next Article Kenali Ciri & Gejala Virus Corona, Ini Penjelasan IDI
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular