1 Pasien Positif Corona di Pondok Aren Meninggal Dunia
dob, CNBC Indonesia
17 March 2020 13:45
Jakarta, CNBC Indonesia - Data korban meninggal dunia setelah positif tertular virus corona kemungkinan besar bertambah setelah seorang pasien di Pondok Aren, Tangsel, Banten, meninggal dunia.
Gubernur Banten Wahidin Halim mengatakan pasien tersebut meninggal dunia Senin (16/3/2020) kemarin. "Gubernur Banten mengabarkan pada masyarakat bahwa positif terkena virus Corona 5 orang warga Banten. Satu orang dari Pondok Aren tadi sore (kemarin) telah meninggal dunia," kata Wahidin, seperti dikutip dari detikcom Selasa (17/3/2020).
Wahidin menuturkan lima pasien Corona itu tersebar di empat wilayah. Dua pasien Corona ada di Kecamatan Kelapa Dua, satu pasien di Kecamatan Curug, satu di Ciledug, dan satu di Pondok Aren, yang meninggal dunia.
Dia mengimbau warga tidak keluar dari rumah. Dia juga meminta warga menjaga asupan gizi dan terus berdoa.
"Untuk itu, mengimbau tinggal di rumah jangan ke luar rumah bila tak perlu dan tentunya perbanyak asupan gizi agar tetap sehat dan selanjutnya memohon kepada Allah SWT," kata Wahidin.
Meski demikian Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto tidak mengumumkan penambahan korban meninggal dunia pada konferensi pers kemarin. Yurianto menyatakan korban meninggal duni tetap 5 orang, sementara yang positif 134 kasus dan yang sembuh 8 orang.
(dob/dob) Next Article Tak Hanya Balitbangkes, Ini Tempat yang Bisa Tes Corona di RI
Gubernur Banten Wahidin Halim mengatakan pasien tersebut meninggal dunia Senin (16/3/2020) kemarin. "Gubernur Banten mengabarkan pada masyarakat bahwa positif terkena virus Corona 5 orang warga Banten. Satu orang dari Pondok Aren tadi sore (kemarin) telah meninggal dunia," kata Wahidin, seperti dikutip dari detikcom Selasa (17/3/2020).
Wahidin menuturkan lima pasien Corona itu tersebar di empat wilayah. Dua pasien Corona ada di Kecamatan Kelapa Dua, satu pasien di Kecamatan Curug, satu di Ciledug, dan satu di Pondok Aren, yang meninggal dunia.
Dia mengimbau warga tidak keluar dari rumah. Dia juga meminta warga menjaga asupan gizi dan terus berdoa.
"Untuk itu, mengimbau tinggal di rumah jangan ke luar rumah bila tak perlu dan tentunya perbanyak asupan gizi agar tetap sehat dan selanjutnya memohon kepada Allah SWT," kata Wahidin.
Meski demikian Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto tidak mengumumkan penambahan korban meninggal dunia pada konferensi pers kemarin. Yurianto menyatakan korban meninggal duni tetap 5 orang, sementara yang positif 134 kasus dan yang sembuh 8 orang.
(dob/dob) Next Article Tak Hanya Balitbangkes, Ini Tempat yang Bisa Tes Corona di RI
Tags
Related Articles
Recommendation
Most Popular