Kasus Impor Corona di China Kembali Naik

Jakarta, CNBC Indonesia - China kembali melaporkan kasus impor (imported cases) baru dari virus corona (COVID-19) pada Senin (16/3/2020).

"Ada enam imported cases baru coronavirus yang terjadi pada jam 2 siang hari Senin," ujar laporan China Central Television (CCTV), yang dikutip AFP.

"Dari kasus-kasus baru itu, empat berasal dari Spanyol, sementara dua dari Inggris."

Baca: Versi Kemenkes, Penyebaran Covid-19 ada di 8 Provinsi

Sebelumnya pada Minggu, China melaporkan 16 imported cases baru Covid-19. Ini merupakan kenaikan tertinggi dalam lebih dari seminggu.

"Kasus infeksi yang melibatkan orang yang datang dari luar negeri dilaporkan di lima provinsi dan kota termasuk Beijing dan Shanghai," kata Komisi Kesehatan Nasional China sebagaimana dilaporkan AFP, Minggu.

Pemerintah kota mengatakan, lima kasus impor yang dilaporkan di Beijing pada Minggu itu terjadi pada para pelancong yang datang dari Spanyol, Italia, dan Thailand. Namun pemerintah tidak memerinci kewarganegaraan pasien.

Baca: Jack Ma Pamer Alat Pendeteksi Corona yang Dikirim ke AS

"Sementara tiga kasus yang diimpor ke Shanghai berasal dari Italia, Prancis dan Spanyol, semuanya warga negara China yang tinggal di Eropa," menurut otoritas Shanghai.

Kasus-kasus impor itu dilaporkan terjadi di tengah menurunnya kasus domestik baru di negara itu. Saat ini secara nasional China memiliki 81.020 kasus dengan 3.217 kematian. Sedangkan pasien sembuh sebanyak 67.843, menurut Johns Hopkins CSSE.



[Gambas:Video CNBC]

(res/res) Next Article Chaos! Kasus Covid-19 RI Tembus Seribu 3 Hari Berturut-turut