Corona jadi Pandemi, Olimpiade Tokyo Batal Nih?

Thea Fatanah Abrar, CNBC Indonesia
12 March 2020 11:10
Istilah pandemi adalah saat penyakit baru yang orang tidak memiliki penawar dan menyebar di seluruh dunia.
Foto: Olimpiade Tokyo. (AP/Eugene Hoshiko)
Jakarta, CNBC Indonesia - Gubernur Tokyo Yuriko Koike mengatakan bahwa sejauh ini tidak ada rencana untuk membatalkan perhelatan Olimpiade Musim Panas 2020 (2020 Summer Olympics) akibat virus corona.

"Tidak dapat dikatakan bahwa pengumuman pandemi tidak akan berdampak. Tapi saya pikir pembatalan itu tidak terpikirkan," kata Yuriko Koike kepada wartawan, dikutip dari AFP.

Padahal Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO) baru saja menaikan status penyakit COVID-19 menjadi pandemi global pada Rabu (11/3/2020) kemarin. Istilah pandemi adalah saat penyakit baru yang orang tidak memiliki penawar dan menyebar di seluruh dunia.


Panitia bersikeras bahwa Olimpiade akan berjalan sesuai rencana dan Komite Olimpiade Internasional (IOC), yang memegang keputusan akhir, mengatakan belum ada pembicaraan pembatalan atau penundaan.

Koike bersumpah untuk bekerja dengan penyelenggara IOC dan Tokyo 2020 tentang apa yang digambarkan sebagai "masalah global", menambahkan jika ia berjanji untuk mencurahkan "upaya terbaik" nya untuk mengadakan Olimpiade.

Pada waktu yang sama, Presiden Tokyo 2020 Yoshiro Mori mengatakan bahwa Olimpiade akan berjalan sesuai jadwal meskipun dia mengakui penyelenggara "khawatir" tentang virus tersebut.

Mori membuat komentar setelah seorang anggota dewan eksekutif panitia membunyikan alarm peringatan untuk menunda Olimpiade selama dua tahun, yang mungkin menjadi pilihan terbaik dalam situasi kini.

Namun Mori menolak opsi itu, seperti halnya menteri Olimpiade Jepang, Seiko Hashimoto yang mengatakan kepada komite parlemen bahwa menunda atau membatalkan Olimpiade itu "tidak dapat dibayangkan".

Anggota dewan eksekutif Haruyuki Takahashi mengatakan kepada harian Asahi Shimbun Jepang setiap hari bahwa akan ideal untuk menyelenggarakan Olimpiade sesuai rencana tetapi "harus ada rencana alternatif".

"Virus corona telah menjadi masalah global. Kita tidak bisa hanya menahannya (Olimpiade) karena Jepang baik-baik saja," katanya kepada harian itu,.

Jika melihat kalender olahraga internasional, Takahashi mengatakan musim panas dua tahun dari sekarang "menawarkan kemungkinan terbaik" untuk penundaan, menambahkan bahwa "persiapan harus dimulai sekarang" jika ada penundaan waktu.


Tetapi ia bersikeras bahwa akan "mustahil" untuk membatalkan Olimpiade secara keseluruhan, dan mengatakan dia berbicara soal peringatan kepada panitia penyelenggara, menambahkan jika ia akan mengangkat masalah tersebut pada rapat dewan akhir bulan nanti.

Sejauh ini, corona sudah banyak menjangkit ratusan ribu dan menewaskan ribuan orang. Selain Olimpiade Tokyo, corona juga mengganggu pelbagai kompetisi olahraga, seperti NBA di AS, Serie A di Italia, hingga pertandingan Liga Premier Arsenal di Manchester City, dan Liga Champions yang dimainkan secara tertutup, dan acara tenis terbesar Indian Wells.

[Gambas:Video CNBC]




(hps/hps) Next Article Urgent! Jepang Minta Olimpiade 2020 Ditunda karena Covid-19

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular