Raja Datang, RI-Belanda Teken Kerjasama US$1 M Termasuk Sawit
Chandra Gian Asmara, CNBC Indonesia
10 March 2020 14:25
Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan pertemuan bilateral dengan Raja Belanda, Willem Alexander dan Ratu Maxima Zorreguieta Cerruti di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Selasa (10/3/2020).
Dalam kesempatan tersebut, kedua negara sepakat untuk mempererat kerja sama baik secara government to government (G to G) maupun business to business (B to B) senilai US$ 1 miliar.
Pertama, kedua negara sepakat untuk bekerja sama terkait produksi kelapa sawit berkelanjutan. Kedua, terkait dengan kerja sama dalam isu perdamaian maupun keamanan terhadap perempuan.
"Kemudian pengelolaan pengendalian penyakit menular," kata Jokowi dalam joint statement.
Selain itu, ratusan pengusaha yang di bawa pemerintah Belanda pun meneken kerja sama secara B to B dengan total nilai investasi yang mencapai US$ 1 miliar. Meski demikian, tidak disebutkan rincian kerjasama ini.
"Kita tentu tidak dapat menghapus sejarah dari masa lalu. Kita jadikan pelajaran untuk menumbuhkan komitmen kita untuk membangun hubungan yang setara saling menghormati dan menguntungkan," kata Jokowi.
Dalam kesempatan ini, Raja Belanda Willem Alexander menegaskan bahwa pertemuan ini menjadi kesempatan penting bagi kedua negara untuk mempererat kerjasama antara Indonesia dan Belanda di masa depan.
"Saya sangat senang bahwa jajaran pemerintah Belanda bisa bersama saya dalam pertemuan ini," kata Alexander.
(hoi/hoi) Next Article Indonesia-Belanda Perkuat Kerja Sama Berbagai Bidang
Dalam kesempatan tersebut, kedua negara sepakat untuk mempererat kerja sama baik secara government to government (G to G) maupun business to business (B to B) senilai US$ 1 miliar.
Pertama, kedua negara sepakat untuk bekerja sama terkait produksi kelapa sawit berkelanjutan. Kedua, terkait dengan kerja sama dalam isu perdamaian maupun keamanan terhadap perempuan.
Selain itu, ratusan pengusaha yang di bawa pemerintah Belanda pun meneken kerja sama secara B to B dengan total nilai investasi yang mencapai US$ 1 miliar. Meski demikian, tidak disebutkan rincian kerjasama ini.
"Kita tentu tidak dapat menghapus sejarah dari masa lalu. Kita jadikan pelajaran untuk menumbuhkan komitmen kita untuk membangun hubungan yang setara saling menghormati dan menguntungkan," kata Jokowi.
Dalam kesempatan ini, Raja Belanda Willem Alexander menegaskan bahwa pertemuan ini menjadi kesempatan penting bagi kedua negara untuk mempererat kerjasama antara Indonesia dan Belanda di masa depan.
"Saya sangat senang bahwa jajaran pemerintah Belanda bisa bersama saya dalam pertemuan ini," kata Alexander.
(hoi/hoi) Next Article Indonesia-Belanda Perkuat Kerja Sama Berbagai Bidang
Most Popular