
Internasional
Dipuja Suci Murni bak Bayi, Xi Jinping Dipuji Penemu Corona
Rehia Sebayang, CNBC Indonesia
10 March 2020 12:30

Jakarta, CNBC Indonesia - Tindakan Presiden China Xi Jinping menuai sanjungan. Apalagi kalau bukan terkait penanganan wabah corona.
Setelah disanjung media lokal China, kini ia dipuji penemu virus corona. Profesor mikrobiologi terkenal Mesir, yang pertama kali mendiagnosis virus corona pada 2012, yaitu Ali Mohamed Zaki.
Zaki menyebut China telah berhasil menggunakan cara-cara ilmiah terbaik. China pun dianggap menggunakan teknologi paling canggih untuk menangani COVID-19.
"China telah berhasil memerangi COVID-19 dan mempertahankan pengendalian infeksi besar-besaran terhadap epidemi, menyediakan produksi ilmiah yang digunakan di seluruh dunia dalam mendiagnosis virus baru," kata Zaki dalam sebuah wawancara baru-baru ini dengan Xinhua, dikutip CNBC Indonesia Selasa (10/3/2020).
Lebih lanjut, Zaki yang berkontribusi pada penemuan virus corona serupa bernama MERS (Middle East Respiratory Syndrome) ketika ia bekerja di Arab Saudi pada 2012, menjelaskan bahwa China telah memperoleh banyak keahlian dari berurusan dengan SARS (Severe Acute Respiratory Syndrome) pada tahun 2002.
"Saya percaya tidak ada negara di dunia yang bisa melakukan lebih baik dari apa yang telah dilakukan China dalam memerangi virus corona baru," katanya lagi.
"Dengan cara memerangi COVID-19 ini, China membuktikan bahwa negara itu seperti kekuatan besar dunia dalam teknologi kesehatan dan medis dan bahkan dengan keahlian yang lebih besar."
"Epidemi pasti akan berakhir dan semuanya akan segera kembali normal."
China sendiri kini mencatat ada 80.754 kasus corona di negerinya. Meski demikian, pemerintah sempat berujar angka kasus makin menurun tiap harinya.
Angka kematian dilaporkan 3.136 kasus. Sedangkan pasien sembuh 59.913 kasus.
Di dunia, angka kasus corona sendiri berjumlah 113.754. Di luar China hotspot corona ada di Italia (9.172 kasus), lalu Korea Selatan (7.478) dan Iran (7.161).
Sebelumnya Xi sendiri mendapat sanjungan dari media lokal China, yang rata-rata dikontrol pemerintah.
"Pengabdian Xi membuktikan bahwa ia memiliki hati yang murni seperti bayi yang baru lahir yang selalu menempatkan orang-orang sebagai prioritas nomor satu," tulis Xinhua itu dalam sebuah artikel yang diterbitkan minggu lalu.
(sef/sef) Next Article Ngeri, Rencana Besar China Kuasai Dunia Terbongkar!
Setelah disanjung media lokal China, kini ia dipuji penemu virus corona. Profesor mikrobiologi terkenal Mesir, yang pertama kali mendiagnosis virus corona pada 2012, yaitu Ali Mohamed Zaki.
Lebih lanjut, Zaki yang berkontribusi pada penemuan virus corona serupa bernama MERS (Middle East Respiratory Syndrome) ketika ia bekerja di Arab Saudi pada 2012, menjelaskan bahwa China telah memperoleh banyak keahlian dari berurusan dengan SARS (Severe Acute Respiratory Syndrome) pada tahun 2002.
"Saya percaya tidak ada negara di dunia yang bisa melakukan lebih baik dari apa yang telah dilakukan China dalam memerangi virus corona baru," katanya lagi.
"Dengan cara memerangi COVID-19 ini, China membuktikan bahwa negara itu seperti kekuatan besar dunia dalam teknologi kesehatan dan medis dan bahkan dengan keahlian yang lebih besar."
"Epidemi pasti akan berakhir dan semuanya akan segera kembali normal."
China sendiri kini mencatat ada 80.754 kasus corona di negerinya. Meski demikian, pemerintah sempat berujar angka kasus makin menurun tiap harinya.
Angka kematian dilaporkan 3.136 kasus. Sedangkan pasien sembuh 59.913 kasus.
Di dunia, angka kasus corona sendiri berjumlah 113.754. Di luar China hotspot corona ada di Italia (9.172 kasus), lalu Korea Selatan (7.478) dan Iran (7.161).
Sebelumnya Xi sendiri mendapat sanjungan dari media lokal China, yang rata-rata dikontrol pemerintah.
"Pengabdian Xi membuktikan bahwa ia memiliki hati yang murni seperti bayi yang baru lahir yang selalu menempatkan orang-orang sebagai prioritas nomor satu," tulis Xinhua itu dalam sebuah artikel yang diterbitkan minggu lalu.
(sef/sef) Next Article Ngeri, Rencana Besar China Kuasai Dunia Terbongkar!
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular