Awal Pekan Kelam: Sudah 110 Ribu Positif Corona, 6 dari RI

Herdaru Purnomo, CNBC Indonesia
09 March 2020 10:59
Awal Pekan Kelam: Sudah 110 Ribu Positif Corona, 6 dari RI
Jakarta, CNBC Indonesia - Awal pekan ini, update virus corona atau Covid-19 masih terus menghiasi hampir semua pemberitaan.

Bagaimana tidak, pada Senin 9 Maret 2020 pada pukul 10.00 WIB, tercatat 110.034 kasus positif corona terjadi di berbagai belahan negara.

Pada periode tersebut juga, sudah 3.825 orang yang meninggal akibat virus jahat yang sampai detik ini belum ada vaksinnya.

80.735 kasus positif corona terjadi di China. Sementara pada urutan kedua terbanyak, ada di Korea Selatan dengan 7.382 korban.



Sementara Italia pun merangsek ke urutan ketiga di mana korbannya cukup cepat mencapai 7.375 yang tertular virus corona. Disusul Iran dengan jumlah pasien positif corona mencapai 1.209 orang.

Awal Pekan Kelam: Sudah 110 Ribu Positif Corona, 6 dari RIFoto: Corona


Namun, kabar baik juga datang dari data-data tersebut. Sebanyak 61.977 kasus telah dinyatakan tuntas atau sebanyak angka tersebut dinyatakan sembuh.

Seorang ilmuwan ternama mengatakan COVID-19 lebih cepat menular dibanding SARS. Ia memperkirakan 60% penduduk dunia bisa tertular virus tersebut.

Prof Gabriel Leung dari Hong Kong University menyampaikan hal itu saat berbicara dalam program '60 Minutes' baru-baru ini. Ia adalah pakar epidemi virus corona yang memegang peran kunci saat terjadi wabah SARS pada 2002-2003.

"Ketidaktahuan besar saat ini adalah sebesar apa gunung es-nya," katanya, dikutip dari news.com.au.

Dia menuturkan jika semua orang rentan. Maka diasumsikan setiap orang secara random bertemu satu sama lain, pada akhirnya kamu akan mendapati 40, 50, 60 persen populasi akan terinfeksi.

Indonesia mencatat penambahan kasus corona pada Minggu (8/3/2020). Kali ini pasien terinfeksi bertambah, dua orang, dari sebelumnya empat orang.

Alhasil kasus positif wabah yang penyakitnya dinamai COVID-19 ini total menjadi enam orang. "Hari ini (kemarin) ... dua kasus positif," ujar Jubir Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona, Achmad Yurianto, di Istana Kepresidenan.

Berikut data singkat 6 kasus positif Corona di Indonesia seperti dikutip dari detikcom:

1. Kasus 1 (31 tahun)
. Kondisi: Baik. Dalam proses tes ulang setelah perawatan. Jika dua kali tes hasilnya negatif, maka akan dipulangkan.
Lokasi: RSPI Sulianti Saroso, Jakarta Utara
2. Kasus 2 (64 tahun). 
Kondisi: Kondisi: Baik. Dalam proses tes ulang setelah perawatan. Jika dua kali tes hasilnya negatif, maka akan dipulangkan.
Lokasi: RSPI Sulianti Saroso, Jakarta Utara
3. Kasus 3 (33 tahun). 
Kondisi: influenza
Lokasi: RSPI Sulianti Saroso, Jakarta Utara
4. Kasus 4 (34 tahun). 
Kondisi: influenza
Lokasi: RSPI Sulianti Saroso, Jakarta Utara
5. Kasus 5 (55 tahun). 
Kondisi: Stabil, tidak demam, tidak batuk, tidak pilek .
Lokasi: RSPI Sulianto Saroso, Jakarta Utara
6. Kasus 6 (36 tahun). 
Kondisi: Stabil, tidak demam, tidak batuk, tidak pilek
. Lokasi: RS Persahabatan, Jakarta Timur. Kasus 6 tertular di Kapal Diamond Princess.

Belum ada penelitian lebih lanjut soal korban corona menjangkiti usia tertentu. Namun, sempat ada studi yang dilakukan Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) China, korban corona terutama yang sampai meninggal umumnya adalah orang lanjut usia yang telah memiliki riwayat masalah kesehatan.

[Gambas:Video CNBC]

Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular