Bank Mandiri Lakukan Kunjungan Persahabatan ke Detik Network

Yuni Astutik, CNBC Indonesia
04 March 2020 17:42
Jajaran Direksi PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) melakukan kunjungan media atau media visit ke kantor Detik Network.
Foto: Direksi Bank Mandiri Lakukan Kunjungan ke Detik Network
Jakarta, CNBC Indonesia - Jajaran Direksi PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) melakukan kunjungan media atau media visit ke kantor Detik Network yang membawahi beberapa media seperti detik.com, CNN Indonesia dan CNBC Indonesia.

Kunjungan yang berlangsung pada Rabu (4/3/2020) bertempat di Gedung Trans TV, Tendean Jakarta. Adapun kunjungan tersebut dalam rangka pertemuan untuk silaturahmi dan penjajakan peningkatan kerja sama antara kedua belah pihak.

Hadir dalam kunjungan tersebut Direktur Utama Bank Mandiri, Royke Tumilaar beserta Wakil Direktur Utama Bank Mandiri Hery Gunardi, Direktur Information Technology Rico Usthavia Frans, Direktur Treasury, International Banking, and Special Asset Management Darmawan Junaidi, Direktur Manajemen Risiko Ahmad Siddik Badruddin, dan Direktur Hubungan Kelembagaan Donsuwan Simatupang. Selanjutnya turut pula mendampingi, Corporate Secretary Bank Mandiri, Rohan Hafas.


Kunjungan Bank Mandiri tersebut disambut langsung oleh jajaran Direksi PT Trans Digital Medial Media. Di antaranya adalah Direktur Utama PT Trans Digital Media, Abdul Aziz, Direktur Operasional Trans TV & Direktur Keuangan Detik Network, Latif Harnoko dan Direktur Sales Agustina Sembiring.

Dalam pertemuan tersebut, Direksi Bank Mandiri memaparkan kinerja keuangan terkini, di tengah tantangan ekonomi global dan domestik.

Sebagai informasi Bank Mandiri membukukan pertumbuhan laba bersih 9,9% menjadi Rp 27,5 triliun sepanjang tahun 2019 dibandingkan dengan tahun 2018 yakni Rp 25,02 triliun.

Berdasarkan laporan keuangan yang dipublikasikan Jumat ini (24/1/2020), laba bersih itu ditopang oleh penyaluran kredit yang naik double digit 10,7% menjadi Rp 907 triliun dari tahun sebelumnya Rp 820 triliun.

Penyaluran kredit itu melebihi guidance yang ditetapkan yakni 8-10% untuk pertumbuhannya.

Dari penyaluran kredit itu, consumer loan naik 7,9% year on year (yoy) menjadi Rp 94,3 triliun, micro loans melesat 20,1% yoy menjadi Rp 123 triliun, dan SME loan (kredit UMKM) naik 3,4% menjadi Rp 58,7 triliun. Sementara corporate banking loan naik 9,5% menjadi Rp 365 triliun.

Total aset Bank Mandiri naik menjadi Rp 1.318,25 triliun dari tahun sebelumnya Rp 1.202,25 triliun.


Sementara itu, pendapatan bunga naik 13% pada tahun lalu menjadi Rp 91,53 triliun dari sebelumnya Rp 80,99 triliun, sedangkan pendapatan non-bunga turun 3,4% menjadi Rp 27,35 triliun dari Rp 28,33 triliun.

Dengan demikian, total pendapatan operasional Bank Mandiri naik 3,4% menjadi Rp 88,60 triliun dari Rp 85,66 triliun. Sementara NPL (kredit bermasalah) gross naik 42 bps menjadi 2,33% dari sebelumnya 2,75%.

Direksi Bank Mandiri Lakukan Kunjungan ke Detik NetworkFoto: Direksi Bank Mandiri Lakukan Kunjungan ke Detik Network



(dob/dob) Next Article Menjaga Kondisi Ekonomi Untuk Investasi

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular