
Erick: 64 RS BUMN Bergabung di Juni, Punya 6.500 Kasur
Herdaru Purnomo, CNBC Indonesia
13 February 2020 11:25

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri BUMN, Erick Thohir, optimistis holding rumah sakit BUMN akan berdiri di Juni 2020. Nantinya, 64 rumah sakit yang sebelumnya dimiliki BUMN akan tergabung dalam sebuah holding farmasi dan health security.
"Jadi kita sudah susun rumah sakit di bawah PTPN, Pertamina dan lainnya itu akan dikonsolidasikan dan di Juni sudah rampung," kata Erick dalam sebuah diskusi yang disiarkan di TVOne, seperti ditulis Kamis (13/2/2020).
Menurut Erick, ke depan negara-negara maju pasti mengembangkan health security di mana kesehatan menjadi bagian penting dari pengembangan sumber daya manusia. Sehingga, Erick menambahkan, BUMN harus siap menyediakan fasilitas yang mumpuni.
"RS milik BUMN ada 64 dan memiliki 6.500 tempat tidur. Ini jadi yang terbesar di Indonesia nantinya dengan market 25%," jelas Erick.
Selain itu, Erick mengatakan, nantinya industri farmasi BUMN akan menggunakan bahan baku yang lebih ramah. Diharapkan bisa menekan impor dengan menggunakan 90% konten lokal.
(wed) Next Article BUMN Percepat Rencana Holding Rumah Sakit
"Jadi kita sudah susun rumah sakit di bawah PTPN, Pertamina dan lainnya itu akan dikonsolidasikan dan di Juni sudah rampung," kata Erick dalam sebuah diskusi yang disiarkan di TVOne, seperti ditulis Kamis (13/2/2020).
Selain itu, Erick mengatakan, nantinya industri farmasi BUMN akan menggunakan bahan baku yang lebih ramah. Diharapkan bisa menekan impor dengan menggunakan 90% konten lokal.
(wed) Next Article BUMN Percepat Rencana Holding Rumah Sakit
Most Popular