Optimisme Pelaku Bisnis Memudar, Kenapa?

Cantika Adinda Putri, CNBC Indonesia
05 February 2020 17:33
BPS mengatakan, indeks tendensi bisnis (ITB) pada kuartal IV-2019 sebesar 104,82, menurun dibandingkan dengan kuartal III-2019 yang tercatat 105,33.
Foto: Konferensi pers BPS dengan materi pertumbuhan ekonomi Indonesia triwulan IV-2019 di gedung BPS, Jakarta. (CNBC Indonesia/Cantika Dinda)
Jakarta, CNBC Indonesia- Badan Pusat Statistik (BPS) mengatakan, indeks tendensi bisnis (ITB) pada kuartal IV-2019 sebesar 104,82, menurun dibandingkan denganĀ kuartal III-2019 yang tercatat 105,33.

BPS memperkirakan tendensi bisnis pada triwulan I-2020 lebih rendah dibandingkan triwulan sebelumnya, yang mencerminkan bahwa optimisme pelakuĀ usaha semakin turun.



Kepala BPS Suhariyanto menjelaskan komponen pembentuk ITB pada kuartal IV-2019 ditopang karena komponen pembentuk indeks, yakni pendapatan usaha dengan indeks 106,42. Penggunaan kapasitas produksi atau usaha dengan indeks 105,26.

Tingkat optimisme pelaku bisnis tertinggi terjadi pada kategori lapangan usaha administrasi pemerintahan, pertahanan, dan jaminan sosial wajib, dengan nilai ITB sebesar 115,48.

Sementara itu, tendensi bisnis terendah terjadi pada kategori lapangan usaha pertanian, kehutanan, dan perikanan, dengan nilai ITB sebesar 97,09.

BPS memprediksi, optimisme pelaku bisnis pada kuartal I-2020 diperkirakan akan melemah, kendati demikian Suhariyanto tidak mengungkapkan secara rinci alasannya.

"Kuartal I-2020 kondisi bisnis masih tumbuh, tapi dengan tingkat optimisme yang lebih rendah dibandingkan dengan triwulan IV-2019," jelas Suhariyanto di kantornya, Rabu (5/2/2020).

Adapun ITB kuartal I-2020 diperkirakan sebesar 102,90. Peningkatan tendensi bisnis pada kuartal I-2020 didorong oleh meningkatnya permintaan dari dalam negeri, harga jual produk, dan order barang input.

"Dengan nilai indeks masing-masing sebesar 106,82, 104,46, dan 101,16," tutur Suhariyanto.


Permintaan dari luar negeri juga diperkirakan akan menurun dengan nilai indeks sebesar 99,16. Peningkatan tendensi bisnis pada kuartal I-2020 diperkirakan terjadi di seluruh kategori lapangan usaha, kecuali pada kategori lapangan usaha administrasi pemerintahan, pertahanan, dan jaminan sosial wajib, dengan nilai ITB sebesar 98,21.

Sementara pada kuartal I-2020, peningkatan tendensi bisnis tertinggi diperkirakan terjadi pada lapangan usaha jasa kesehatan dan kegiatan sosial dengan nilai ITB sebesar 114,94.



(dob/dob) Next Article Bayi Kelahiran 2021, Seberapa Besar Peluang Hidupnya?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular